Mohon tunggu...
Kevin Nugra Wijaya
Kevin Nugra Wijaya Mohon Tunggu... Lainnya - Siswa SMAN 28 Jakarta

Bismillah

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Teks Resensi Dilan 1990

3 Maret 2021   09:42 Diperbarui: 3 Maret 2021   09:48 884
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Identitas Buku 

Judul Buku            : Dilan 1990

Pengarang             : Pidi Baiq

Penerbit                  : DAR Mizan

Jumlah Halaman : 330 halaman

Tahun Terbit          : 2015

Sinopsis

Novel ini menceritakan tentang kisah cinta antara dua remaja yang biasanya dialami oleh anak - anak seusia mereka, lebih tepatnya anak SMA tahun 1990-an. Diceritakan seorang remaja SMA bernama Dilan yang dikenal nakal, serampangan dan menjadi ketua geng motor melabuhkan cintanya ke seorang perempuan bernama Milea. Awalnya Milea dihasut teman -  temannya untuk tidak menanggapi Dilan, namun atas kegigihan Dilan yang terus mendekati Milea, Milea pun semakin penasaran tentang laki - laki itu, yaitu Dilan.

Sosok yang digambarkan Dilan sangat unik. Meskipun ia nakal tapi ia merupakan anak yang mahir dalam menulis, gemar membaca dan humoris. Selain itu, Dilan juga mahir membuat puisi, terutama untuk Milea.

Kelebihan

Sampul novel Dilan 1990 terasa sangat rapih dan bagus, sehingga menggiurkan mata pembaca untuk membacanya. Alur dalam novel ini mudah untuk dipahami. Dialog khas remajanya juga membuat pembaca turut berimajinasi saat membaca novel ini. Gaya bahasa yang digunakan pun nyaman untuk dibaca.

Kekurangan

Dalam novel ini terdapat penggunaan kata yang kurang konsisten. Selain itu ada beberapa dialog yang terlalu singkat. Ada beberapa kalimat yang terdengar aneh seperti banyak percakapan yang tidak nayambung. Novel ini di khususkan untuk kalangan terbatas, tidak semua umur diperbolehkan membaca novel yang bergenre roman

Rekomendasi

Secara keseluruhan, novel ini terasa tepat untuk menjadi hiburan bagi para remaja. Namun, harus ada beberapa kalimat maupun kata yang diganti menjadi lebih sederhana, sehingga lebih mudah dimengerti. Namun kembali lagi, novel ini masih dapat dinikmati untuk sekadar bernostalgia. 

Nama : Kevin Nugra W

Kelas  : XI MIPA 3 (17)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun