Mohon tunggu...
Kevin Julianto
Kevin Julianto Mohon Tunggu... Administrasi - Writer. Banker. Announcer.

A Passion Worker.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Jujur Aku Kecewa, Tokoh-Tokoh Panutan yang Berkampanye Hitam

7 Juni 2014   16:59 Diperbarui: 20 Juni 2015   04:50 1903
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Apa kalian ingin berkampanye dan mengatakan,

'Aku takut dengan dia! Karena banyak desas desus, makanya aku tak pilih dia!'

Kalian memilih presiden hanya sebagai pelarian? Urusan sanggup atau tidak urusan belakangan?

Apa kalian ingin memenangi pertandingan dengan cara 'diving' dan meminta-minta agar wasit memberi penalti? Kemanangan dari titik putih hasil diving, kemenangan yang najis! Relakah dipimpin oleh kemenangan hasil dusta dimana-mana?

Berkampanye dengan sikap ksatria.

[caption id="attachment_327809" align="alignnone" width="630" caption="lensaindonesia.com"]

14021095491208816850
14021095491208816850
[/caption]

Tunjukkanlah keunggulannya. Berhenti membodohi masyarakat, kalian orang-orang yang katanya pintar.

Karena Tuhan tidak bisa kau bodohi.

Salam Damai. Wassalamualaikum Wr Wb.

PENJELASAN

Suara dalam tulisan ini bertujuan untuk memberi ajakan. Ajakan agar berkampanye dengan menunjukkan, kenapa pasangan Capres Cawapres yang Anda semua dukung layak dipilih. Berhenti kampanye halus tapi hitam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun