Mohon tunggu...
Kevinalegion
Kevinalegion Mohon Tunggu... Wiraswasta - Full Time Family Man

Get along between Family and Food!

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

STOMP, Musik Komplit Kombinasi Perkusi dan Komedi Spontan

7 Oktober 2014   07:57 Diperbarui: 17 Juni 2015   22:05 294
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_327698" align="aligncenter" width="586" caption="Stomp with Trolley (IsmayaLive)"][/caption] You're Aweeesooomeeee! Teriakan salah satu penonton wanita asing ini menggambarkan betapa spektakulernya aksi dari grup perkusi yang lahir di Brighton, UK pada tahun 1991 ini di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki. Anda mungkin mengenali grup ini karena mereka telah membintangi salah satu iklan minuman soda atau mungkin anda ingat penampilan mereka di closing ceremony Olympic Games London 2012. Yap, nama mereka mungkin kurang familiar di telinga kita apalagi dengan personil nya yang berjumlah cukup banyak. Berkesempatan untuk datang sebagai undangan, sudah pasti saya tak menyia-nyiakan kesempatan yang sangat jarang penampilan perkusi kelas dunia tampil di Indonesia, sayang ada 3 tiket yang saya pegang tidak terpakai sama sekali karena bingung mau dikasih ke siapa lagi dan juga waktunya yang juga cukup mendadak. Teater Jakarta langsung dihentak dengan penampilan awal menggunakan sapu sebagai alat musik utama, cukup unik karena seluruh alat musik yang digunakan adalah alat-alat yang biasa kita temukan di kehidupan sehari-hari, sapu, kain pel, velg mobil dan berbagai macam alat-alat yang juga membuat grup ini semakin unik adalah karena musik yang dihasilkan ternyata malah berasal dari barang-barang yang sebelumnya tidak kita kira bisa menjadi alat musik, bagaimana terbayangkan jika kumpulan koran, pasir, air cucian piring, dan tepukan tangan bisa menjadi musik yang sangat enerjik. Harmonisasi pukulan sudah pasti tidak asal pukul, ada nada-nada yang cukup unik dan mampu membuat penonton kagum dengan harmonisasi tiap alatnya, apalagi acara yang saya datangi di hari senin ini menampilkan harmonisasi musik hanya dengan menggunakan korek api dan cahaya dari api yang menyala secara berurutan dari 8 personil, Superb! [caption id="" align="aligncenter" width="533" caption="Panggung dengan set yang sangat spektakuler (clark-reder.com)"][/caption] Dengan waktu sekitar 2 jam pun tidak terasa bagi para penonton, karena dengan uniknya pula para personil STOMP ini juga berinteraksi bersama penonton hanya dengan bertepuk tangan secara berirama, sehingga para penonton juga datang sebagai pengiring musik dari penampilan mereka. Apalagi juga dipadu dengan aksi konyol Angus Little yang ternyata badannya paling tidak little alias super gendut dengan bermain "srodotan" gaya anak-anak menggunakan trolley belanja. Penampilan ditutup dengan musik yang ada di bagian atas stage dengan beberapa velg, drum, papan marka jalan dan juga aksi para personil yang bergelantungan dan melompat-lompat sambil memukul alat tersebut. Satu kata, Keren! Melihat potensi yang begitu besar ini, seharusnya musisi jalanan di Indonesia juga bisa sukses seperti STOMP, asal memiliki manajemen yang tepat dan strategi yang pas saya yakin salah satu musisi jalanan Indonesia bisa kembangkan musik di genre ini karena masih cukup jarang dan mungkin unik. [caption id="attachment_365003" align="aligncenter" width="554" caption="Reggie Mop (Ismaya)"]

14127863722059081025
14127863722059081025
[/caption] [caption id="attachment_365004" align="aligncenter" width="560" caption="Mikey Papers (Ismaya)"]
14127864122045812334
14127864122045812334
[/caption] [caption id="attachment_365005" align="aligncenter" width="560" caption="Donuts Formation (Ismaya)"]
1412786445220529665
1412786445220529665
[/caption]

***

Notes : maaf ya foto nya dari beberapa web, karena undangannya sebagai penonton bukan media, Hehe... buat yang masih penasaran, nonton dari youtube aja.

[caption id="attachment_327716" align="aligncenter" width="431" caption="Ticket and Ticket Box biar ga dibilang No pic is hoax :p "]

14126163171729621502
14126163171729621502
[/caption]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun