Tersipu di beranda malam itu
Kau berdiri di hadapanku
Gaun putih yang memperlihatkan lekuk tubuh
Rambutmu terikat rapi
Melangkah pelan
Tersenyum
Ada gores malu di wajah kala itu
Entah kenapa
Tapi kau cantik sekali
"Apa aku sudah terlihat cantik?"
Kalimat itu mengalir lembut di bibirmu
Berjalan pelan seperti seperti angin sepoi-sepoi
Menerpa telingaku
Malah aku yang tersipu
Ingin rasanya kukatakan
"Kua terlihat sangat cantik malam ini."
Lidahku kaku
Terbius auramu
Maka maafkan aku
Hanya anggukan saja yang kuberi
Sebagai tanda setuju
Kini kau sejengkal di hadapanku
Memelukku
Melingkari leherku dengan kedua tanganmu
Ah, aku rindu detik itu Nona.
Makassar, 28-09-2017
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H