Lion air, Indonesia menduduki posisi pertama penerbangan terburuk Internasional versi survey Bounce yang dirilis tanggal 25 Oktober 2022 dengan skor terendah di 0,72.Dan posisi terburuk kedua diraih oleh wings air di skor 1,11.
Menurut Bounce Lion air tercatat memiliki tingkat keterlambatan mencapai 42,7%, Dan tingkat pembatalan mendadak yang cukup tinggi yakni mencapai 34,43%.
Selain  itu, Lion air juga hanya memperoleh skor 1/5 untuk makanan dan hiburan serta skor 2/5 untuk kenyamanan tempat duduk berikut dengan pelayanan staff.
Hal ini tentunya menarik perhatian warganet serta menjadi perbincangan hangat, bukan hanya di dalam negri namun juga melibatkan netizen mancanegara.
"Betul, Not going to use this airline again flight from Spore to KL pagi. Then Dekat till afternoon. Finally 10 mlm baru fly. Not once but 3 times. "
Dari unggahan tersebut terungkap kekecewaan salah satu warganet asal malaysia terhadap Lion Air yang disuarakan melalui akun twitternya.
Walaupun dinobatkan sebagai penerbangan terburuk, Lion air merupakan Top brand index  fase 1 2022 dalam kategori penerbangan indonesia dengan skor 10,1%.
Tidak dipungkiri maskapai penerbangan ini memiliki daya tarik tersendiri dalam segi harga yang membuat Lion air ini mampu bertahan dari tahun 2000 sampai saat ini.
"Rang orang yg sering banget kena apes sama Lion air tapi tetep pake lion ya karena mereka budgetnya beli tiket segitu. "
Apa tanggapan pihak Lion air terkait hasil survey yang beredar ?Â
Isu keterlambatan dan pembatalan mendadak menjadi sorotan utama yang menyebabkan Lion air menjadi maskapai terburuk.Hal ini menimbulkan image negatif brand lion air di dalam benak masyarakat. Sehingga menimbulkan plesetan dari kata Lion. Yang ternyata sudah beredar sejak tahun 2013.
"Lah kan sesuai namanya. LION = Late is our nature"
Direktur umum Lion air Edward Sirait sempat menanggapi terkait plesetan tersebut.
"Nggak apa-apa. Kita menyadari memang OTP (on time performance) kita belum di atas 80," ujar Direktur Umum Lion Air, Edward Sirait di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Senin (11/11/2013).
Lion Air Group merespon hasil survey dengan positive dengan melakukan upaya perbaikan ketepatan waktu (OTP) Salah satu Corporate Communication Strategic Lion Air Group Danang Mandala beranggapan :
"Lion Air dan Wings Air terus berusaha memperbaiki, mempertahankan tingkat ketepatan waktu serta mempersiapkan ke level ketepatan waktu operasional terbaik,"
Beliau juga menyampaikan bahwa Lion Air akan mengimplementasikan berbagai strategi meliputi sistem yang terstruktrur dan berkesinambungan antara perawatan pesawat (maintenance), tim operasional serta keputusan yang cepat (Quick Action) hal ini berfungsi sebagai penentu rotasi baru apa bila terjadi hambatan di lapangan, guna mengurangi faktor keterlambatan penerbangan.
Beliau juga menyampaikan rasa terimakasihnya kepada masyarakat$ yang senantiasa memberikan kritik dan saran terkait Lion Air :
"Kami juga mengucapkan terima kasih atas saran, kritik/ masukan, berupa data, catatan serta bentuk lainnya dari berbagai pihak sebagai salah satu rekomendasi dalam mendukung perbaikan layanan dan operasional penerbangan."
Fasilitas apa saja yang dapat disediakan Lion Air dengan tetap berpegang teguh pada harga terjangkau?
Â
Lion air saat ini telah menyediakan sarana hiburan gratis dan sedang di dalam tahap perkembangan.Namun mengingat maskapai ini menawarkan jasa penerbangan dengan harga murah maka dari itu pihak Lion Air belum menyediakan makanan dan minuman secara gratis.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H