Agak kecewa, usai mendengar single baru Simple Plan hasil duet dengan Deryck Whibley dari Sum 41 yang kurang gahar versi saya, namun masih bisa dinikmati.
Sebagai obat, saya mengingat beberapa hal di akhir pekan. Berhasil keliling kota Jakarta dan mendengar gong pertunjukan teater secara langsung, setelah dua tahun puasa menonton--adalah pelepas dahaga.
Perjalanan Batavia
Jika bukan tugas kantor, mungkin saya tidak pernah berkeliling Jakarta sambil jalan kaki--terpikirpun tidak. Sana Kenal Kota adalah event dari sebuah kafe kopi di bilangan Melawai, yang akhirnya membawa saya menyusuri Menteng.
Dalam perjalanan, saya menemukan seni dalam berkenalan dengan orang baru--yang biasanya saya hindari. Jalan kaki membuat saya lebih sadar untuk menghargai waktu, sejarah, dan kenangan.
Setiap titik perhentian, saya menantang diri untuk membuka obrolan kepada siapapun di samping saya. Lalu, membagikan cerita hidup yang pernah saya lalui.
Meskipun takut, dampak yang saya sukai dari sebuah pertemuan adalah leluasa menyerap cerita dari banyak karakter yang bisa jadi bahan observasi dalam belajar atau memaknai hidup.
Awalnya saya berpikir untuk bergegas pulang--setelah mengetahui latar belakang para peserta lainnya. Saya bertemu banyak praktisi dan keturunan ningrat.
Apalagi ketika dapat sapaan pagi dari seorang perempuan yang sedang menempuh sekolah magisternya di Italia. Kemudian, saya juga mendapati beberapa arsitektur perempuan yang berasal dari kampus ternama di dalam dan luar negeri.
Juga para petinggi startup yang sedang menghabisi masa tuanya dengan membuat karya. "Ternyata, koneksi itu bisa dibentuk. Tidak soal saya perempuan dari kalangan biasa. Sebab, pengalaman bisa mencairkan segalanya."
***