Â
Jika sudah puas dengan gambaran di kertasnya, pasangkan kertas tersebut kepada sabun batang dengan menusuknya dengan jarum pantul yang sudah disiapkan.Â
Tusuklah pin di bagian atas dan bawah kertas yang berisi gambar daun agar kertasnya tidak bergerak saat di ukir perlahan- lahan.
Selepas itu, tusuk dan tempelkankertas ke dalam sabun batang menggunakantusuk gigi mengikutigaris-garis dari gambar daun. Untuk alternatif, jika tidak mempunyai tusuk gigi, gunakanlah pin yang lain atau alat tajam lainnya untuk mengukir gambar daun di sabun batang tersebut hingga selesai.
Ukiran daun pada sabun batang tersebut pun terukir. Jika sudah yakin ukiran sabunnya sudah selesai, lepaskanlah kertas yang di tusuk kepada sabun batang secara perlahan agar sabun batangnya tidak memiliki lecet dan terlihat lebih  rapi. Terdapat garis ukiran daunnya yang telah di bentukan di sabun batangnya.
Terlihat garis menyatu berbentuk daun tertera di sabun batang tersebut. Perlahan-lahan iris luaran dari garis berbentuk daun tersebut dan buat luaran dari garisnya lebih rendah dari garis berbentuk daunnya agar gambar daunnya terlihat lebih menonjol di sabun batangnya dan terpandang lebih kepada 3D-an di sabun batang yang di irisi.Â
Pastikan setiap kali mengirisinya, sikat sabun batang dengan sikat gigi agar tidak banyak serpihan sabun di sabun batangnya dan tidak mengganggu proses pembuatannya.
Irisi luaran sabun batang tersebut sehingga selesai, sikatlah untuk terakhir kalinya agar sabun batang tersebut bebas dari serpihan sabun dan membuat sabun batangnya lebih rapi dan indah.
Proses dari karya sabun satang ini adalah kerajinan yang kreatif dan membutuhkan kerja dan tenaga tangan. Dari sabun batang, bisa didapatkan pelajaran bahwa karya kreatifitas bisa dari apa pun dengan salah satu contohnya sabun batang.Â
Bisa di buat juga ukiran berbentuk lain seperti makanan, hewan, dan hal-hal lainnya. Sabun batang adalah salah satu bahan yang paling mudah untuk di dapatkan. Jadi, sabun batang bisa menjadi apa pun dari imajinasi masing-masing.