Jakarta boleh jadi kota tersibuk di Indonesia, kenapa? Sudah tentu karena Kota ini merupakan Ibukota Negara, selain itu juga punya daya tarik tersendiri buat mereka yang berjuang untuk merubah keringat jadi sebongkah berlian. Aktivitas di Jakarta segudang, bahkan tak jarang membuat mereka yang menjalankan menjadi jenuh dan pusing bukan kepalang. Mulai dari bekerja di perkantoran, berbisnis di pasar atau juga swalayan, sampai dengan mereka yang mengais rejeki tawarkan jasa transportasi kekinian.
Menjadikan mereka tak ada waktu untuk sekedar merebahkan badan, menyeruput kopi sembari menyantap hidangan ringan. Kalau sudah begini, lantas apa yang harus dilakukan? Tentu saja tinggalkan sejenak pekerjaan di akhir pekan berkelana untuk merilekskan pikiran. Tidak perlu jauh-jauh untuk mengisi waktu luang, sebab ada kota yang tidak jauh dari Jakarta untuk menjawab kebutuhan liburan akhir pekan. Sebagai salah satu pekerja yang sibuk, bahkan tak punya banyak waktu. Saya rencanakan liburan ke Bandung.
Selain karena jaraknya tidak terlalu jauh dari Jakarta, Bandung menawarkan banyak keindahan dan kenyamanan untuk para pengunjungnya. Tidak hanya itu pastinya, disana juga banyak sekali tempat bersejarah yang mengingkatkan pengunjung atas perjuangan Bangsa merebut kemederkaan. Jadi, pengalaman yang menarik dan keren pastinya.
Bandung juga tawarkan akses yang mudah untuk mencapainya. Sebab, mau ke Bandung dengan menggunakan kendaraan Pribadi cukup andalkan Cipali dengan jarak tempuh yang tidak terlalu jauh dan waktu yang tidak lama untuk sampai ke tempat tujuan. Kalau tidak mau menggunakan kendaraan pribadi, banyak pilihan transportasi umumnya juga. Bisa menggunakan kereta api, travel atau juga bus AKAP. Mahal? Saya pikir tidak. Sebab harganya masih masuk akal dan tidak bikin kantong jebol. Siapkan saja uang 100-200rb. Sudah deket, murah lagi. Wowwwww!!!
Banyak destinasi wisata yang mau saja kunjungi, tidak perlu waktu lama. Sepertinya waktu tiga hari dua malam sudah cukup. Berangkat Jumat sehabis pulang kantor, Minggu sehabis makan siang langsung kembali ke Jakarta untuk siap menjalani aktivitas dengan kondisi pikiran yang lebih fresh pastinya.
1. Floating Market Jadi Destinasi wisata pertama yang mau saya kunjungi. Lho kenapa? Sebab ini unik dan menarik. Dipastikan tidak akan ditemui bila berada di Jakarta. Tawarkan cara berbelanja yang unik. Disini bisa mencoba berbagai makanan yang dijajakan. Jelas, pilihan makanannya tidak sedikit. Dan mayoritas pedagang berjualan di atas perahu kecil yang diparkir di pinggir danau.
Pengunjung disini bisa membeli aneka makan di meja yang sudah disediakan atau membeli dan menikmati makanan dari atas perahu sambil mengitari danau. Ini yang menjadi hal menariknya, karena ya tidak pakai uang tunai untuk membeli setiap yang kita inginkan melainkan terlebih dahulu harus menukarkan uang rupiah dengan uang koin Peng. Untuk nominal uang Rp 5.000 senilai dengan satu koin berwarna kuning, Rp 10.000 koin berwarna biru, Rp 50.000 koin berwarna pink dan Rp 100.000 senilai satu koin berwarna jingga.
3. Ini juga tidak boleh ketinggalan, wisata kuliner dong pastinya. Ya, saya yang hobi makan pasti tidak akan melewatkan untuk mencoba kuliner hitz di kota Bandung. Mungkin, yang biasa dikenal atau Batagor, Baso Aci, Siomay, Mie Kocok, dsb. Tapi itu sepertinya sudah ketinggalan zaman. Karena, sebenarnya masih banyak yang enak-enak.
