Mohon tunggu...
Ken Shaikha Khalissa P
Ken Shaikha Khalissa P Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universita Udayana

Mahasiswa aktif Ilmu Komunikasi Universitas Udayana

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Warna-warni Budaya Betawi Menghiasi Perayaan HUT RI ke 79 di Jenewa, Swiss

28 Oktober 2024   08:04 Diperbarui: 28 Oktober 2024   08:17 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Alunan gamelan dan tarian topeng Betawi menggema di Negeri Alpen. Dalam merayakan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, Perutusan Tetap Republik Indonesia di Jenewa (PTRI Jenewa) menggelar Resepsi Diplomatik bertema "Joy of Jakarta : Colorful Kampong"  sukses menghadirkan nuansa Indonesia yang kental melalui pergelaran kesenian Betawi. Acara yang berlangsung meriah ini berhasil memikat hati para tamu undangan yang hadir, baik dari kalangan diaspora Indonesia maupun masyarakat Swiss.

Acara ini mengusung kekayaan budaya Betawi, mulai dari tarian Betawi yang penuh warna hingga lezatnya kuliner khas Betawi yang memanjakan lidah. Tidak hanya itu, musik gamelan juga menjadi daya tarik tersendiri. Alunan gamelan yang khas menciptakan suasana yang meriah dan menghanyutkan. Para pemain gamelan dengan piawai memainkan instrumen mereka, menciptakan harmoni yang indah.  Lebih dari 500 tamu dari kalangan diplomatik hingga masyarakat Indonesia di Jenewa hadir, turut menikmati pertunjukkan seni dan budaya. 

Pertunjukan dibuka dengan tarian Ondel Lo-Deh yang dinamis dan memukau, dibawakan oleh para pemuda dan pemudi dari tim seni Pemerintah Provinsi DKI Jakarta merupakan salah satu daya tarik utama dalam perayaan tahun. Penampilan kesenian Betawi tersebut berhasil memukau para hadirin, baik warga Indonesia maupun masyarakat Swiss. . Gerakan yang lincah dan ekspresif  membawa penonton larut dalam suasana meriah. Acara yang diselenggarakan oleh PTRI Indonesia ini menghadirkan beragam pertunjukan kesenian Betawi, mulai dari tarian tradisional seperti tari topeng dan nandak betawi hingga musik gamelan. Para penari dengan kostum yang meriah dan penuh warna berhasil membawa suasana Betawi yang khas ke tengah-tengah Negeri Alpen.

Mengenalkan Budaya Betawi ke Kancah Internasional

Pertunjukan kesenian Betawa bukan hanya perayaan semata, acara ini juga menjadi wadah untuk memperkenalkan kesenian Betawi di kancah internasional. Melalu kesenian, masyarakat Indonesia ingin memperkenalkan bahwa Indonesia memiliki banyak kebudayaan yang unik dan berharap semakin banyak orang di seluruh dunia yang belajar dan mengapresiasi kekayaan budaya Indonesia, khususnya budaya Betawi.

Pertunjukan seni Betawi di Jenewa mendapat respon positif dari berbagai kalangan. Banyakn penonton mengaku kagum dengan keindahan dan keunikan tarian dan musik tradisional Betawi. Hal ini membuktikan bahwa budaya Indonesia khususnya budaya Betawi memiliki daya tarik universal dan dapat mempersatukan berbagai kelompok.

Kesuksesan acara ini diharapkan dapat semakin memajukan kebudayaan Indonesia di kancah internasional. Diharapkan melalui peningkatan pertukaran budaya akan terjalin hubungan yang lebih erat antara Indonesia dan negara lain. Selain itu, acara ini juga dapat menjadi inspirasi bagi komunitas Indonesia di negara lain untuk menggelar kegiatan serupa. Dengan begitu, Indonesia dapat semakin dikenal sebagai negara yang kaya akan budaya dan memiliki masyarakat yang ramah. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun