Kepada warga negara yang cerdas, sekali lagi, mari tutup kuping dari segala provokasi si juru nyinyir. Dengan tutup kuping, nyanyian sumbang mereka tidak akan ada artinya. Kembalilah kepada kejernihan berpikir. Bahwa utang negara besar, itu betul. Bahwa karena punya utang negeri ini sedang kurang baik, itu tidak.
Agar horizon pemikiran kita luas, cermati juga argumen dari ekonom yang jernih soal kebijakan utang, jangan cuma dengerin kata praktisi berinisial R, S, atau A yang memang sudah masyhur sebagai pembenci pemerintah sehingga terus-menerus mendengungkan kaset rusak.
Kepada para spesialis nyinyir utang, teruskan aksimu. Lanjutkan pula defisit pengetahuanmu. Ingat, kini publik kian cerdas, tidak akan mudah dihasut. Narasi negara genting dan menakutkan karena utang sebagaimana kalian jual selama ini tidak akan pernah kami beli. #WeAreNotAfraid.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI