Mohon tunggu...
Kenji Maulana
Kenji Maulana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ekonomi Syariah Universitas Siliwangi

Assalamu'alaikum

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Keutamaan Menuntut Ilmu dalam Agama Islam

10 Desember 2021   00:15 Diperbarui: 10 Desember 2021   00:30 274
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ilmu merupakan salah satu komponen yang sangat penting didalam kehidupan manusia. Ilmu adalah kunci segala kebaikan dan pengetahuan. 

Seperti yang Imam Ahmad bin Hambal katakan : "Sebenarnya kebutuhan manusia terhadap ilmu lebih besar daripada kebutuhan manusia terhadap makan dana minum. 

Karena manusia membutuhkan makan 2 sampai 3 kali setiap harinya, sedangkan manusia membutuhkan ilmu setiap waktu." Karena dengan ilmu manusia bisa menjalankan keberlangsungan hidupnya. Ilmu merupakan  sarana untuk menjalankan aktivas yang telah Allah perintahkan. Didalam salah satu hadist, Rasulullah SAW, Bersabda:


طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ

Artinya : "Menuntut ilmu itu wajib atas setiap muslim."
Berdasarkan hadist tersebut, menuntut ilmu itu hukumnya fardhu ’ain, yaitu kewajiban yang tidak bisa diwakilkan. Berikut keutamaan menuntut ilmu:
1.Memudahkan seseorang untuk bisa menuju surga

Seperti yang Rasullullah jelaskan dalam salah satu hadist,  Saw. Bersabda:

 “Siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga.” (HR. Muslim, no. 2699)


Jadi kalau seseorang ingin mendaptkan surga dari Allah Swt. Orang tersebut harus memiliki ilmu karena dengan ilmu InsyaaAllah orang tersebut tidak akan tersesat. Karena dengan ilmu tersebut seseorang bisa membedakan antara yang baik dengan yang buruk.


2.Ilmu sebagai Amal Jariyah
Seperti yang diterangkan dalam salah satu hadist yaitu:
Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda : “ Apabila manusia itu meninggal dunia maka terputuslah segala amalnya kecuali tiga perkara yaitu: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak shaleh yang mendo’akan kepadanya.” ( HR. Muslim).


3.Akan diangkat derajatnya oleh Allah Swt
Allah Swt. berfirman dalam Q.S Al-Mujadalah : 11, yang artinya:

“Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
 Ayat diatas menjelaskan bahwa Allah Swt. akan meningikan beberajat bagi orang yang beriman dan berilmu.

4.Orang yang berilmu akan diberikan kebaikan di dunia dan akhirat
Seperti yang dijelaskan dalam salah satu keterangan ulama, Imam As Syafi’i berkata:

“Barangsiapa yang menginginkan (kebahagiaan) dunia, maka hendaknya dengan ilmu. Dan barangsiapa yang menginginkan (kebahagiaan) akhirat, maka hendaknya dengan ilmu.” (Manaqib Asy Syafi’i, 2/139)

Dalam menuntut ilmu juga ada sesuatu yang sangat penting untuk dilaksankan oleh seorang penuntut yaitu adab dalam menuntut ilmu. Imam Malik berkata : “Pelajarilah adab sebelum seseorang menuntut ilmu. Seperti yang salah satu ulama jelaskan, yaitu Yusuf Al Husain berkata: “ Dengan mempelajari adab, maka engkau akan mudah memahami ilmu.

Berikut adab menuntut ilmu menurut kitab Ta’lim Muta’alim karangan  Syekh al-Zarnuji, yaitu:

1.Niat belajar Lillahi Ta’ala
2.Memilih ilmu, guru,teman, dan bersabar dalam belajar
3.Menghormati ilmu dan ulama
4.Bersunguh-sungguh dalam menuntut ilmu
5.Berdo’a dan Bertawakkal kepada Allah Swt
6.Bersikap Tawadhu (Rendah Hati)
7.Wara’ (Menjaga diri dari segala sesuatu yang syubhat dan haram.

Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani berkata;
“Aku lebih menghargai orang yang beradab daripada orang yang berilmu. Kalau hanya berilmu, iblis pun lebih tinggi ilmunya daripada manusia.”

Dapat disimpulkan, jadi terdapat banyak keutamaan menuntut ilmu menurut agama islam. Para ulama lebih mengutamakan belajar adab sebelum mempelajari suatu ilmu. Sebelum kita menuntut ilmu, alangkah lebih baiknya untuk mempelajari adabnya terlebih dahulu supaya kita dimudahkan oleh Allah Swt.
 untuk bisa memahami ilmu tersebut.

Wallahu a'lam

Daftar Pustaka:
Saihu, 2020. Etika Menuntut Ilmu Menurut Kitab Ta’lim Muta’alim. Al Amin : Jurnal Kajian Ilmu dan Budaya Islam.

hamalatulquran.com

himatika.fst.uinjkt.ac.id

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun