Mohon tunggu...
Kenar ZufarNalindra
Kenar ZufarNalindra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah Mahasiswa S1 PJKR di Universitas Negeri Malang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Essay Pengalaman Asistensi Mengajar di SMA Negeri 1 Pandaan

12 Desember 2023   03:39 Diperbarui: 12 Desember 2023   04:00 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Assalamualaikum Wr. Wb.

Perkenalkan nama saya Kenar Zufar Nalindra (NIM. 200611635746) yang sedang menempuh di bangku perkuliahan semester 7 di program studi S1 Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi. Selama 4 bulan ini, saya telah melaksanakan program Asistensi mengajar di SMA Negeri 1 Pandaan terhitung mulai tanggal 14 Agustus hingga 2 Desember 2023.

Program Asistensi Mengajar merupakan salah satu program dari Kampus Merdeka Universitas Negeri Malang hasil dari modifikasi program Kampus Mengajar dari Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi. Program ini merupakan aktivitas pembelajaran yang dilakukan mahasiswa secara kolaboratif dengan guru/tutor/fasilitator bahkan orang tua di berbagai satuan pendidikan dalam sub sistem pendidikan formal, nonformal, dan informal. Program ini tentunya sangat bermanfaat bagi mahasiswa yang berkecimpung dalam dunia pendidikan, karena mahasiswa akan belajar seputar bagaimana menjadi seorang guru yang sesungguhnya dalam menghadapi siswa dengan berbagai macam tingkah lakunya. Mulai dari pembuatan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), media pembelajaran, strategi pengajaran, bahkan mahasiswa menyiapkan berbagai macam penilaian siswa selama kegiatan pembelajaran.

Selama kegiatan Asistensi Mengajar, mahasiswa diberikan fasilitas berupa dosen pembimbing lapangan yaitu guru pamong. Guru Pamong program studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) di SMA Negeri 1 Pandaan adalah Bu Puji Rahayu dan Pak Didin sebagai guru olahraga disana. Mahasiswa PJKR mendapatkan bagian untuk melakukan kegiatan asistensi mengajar di kelas 10 dan 11. Universitas Negeri Malang telah mengelompokkan terdapat enam mahasiswa PJKR yang berada di SMA Negeri 1 Pandaan sehingga setiap mahasiswa mendapatkan dua hingga 3 kelas utama.

Pada minggu pertama kegiatan Asistensi Mengajar berlangsung, mahasiswa sementara hanya melakukan observasi terlebih dahulu untuk melihat dan mengamati bagaimana proses pembelajaran yang diberikan oleh para guru olahraga di SMA Negeri 1 Pandaan, dengan itu mahasiswa asistensi mengajar bisa mendapat gambaran bagaimana model pembelajaran yang akan kita berikan kepada murid-murid. Kita juga mendapat arahan dari guru pamong untuk membuat modul ajar dan administrasi pembelajaran lainnya agar materi pembelajaran bisa tersampaikan dengan baik. Terus berjalannya waktu, setelah melaksanakan pembelajaran di masing-masing kelas kita akan melakukan evaluasi bersama guru pamong.

Evaluasinya seputar penjelasan urutan dari mengajar yang benar, hal apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan seorang guru saat di depan murid, apa saja yang kurang selama para mahasiswa melaksanakan KBM. Bukan hanya guru pamong saja yang menyampaikan evaluasi, kita juga di tugas untuk mengobservasi atau mengamati salah satu teman sejawat kita saat sedang melaksanakan pembelajaran. Kita saling mengevaluasi satu sama lain agar kesalahn-kesalahan yang diperbuat bisa di perbaiki untuk pelaksanaan pembelajaran yang lebih efektif.

Setelah melakukan observasi dan mendapatkan gambaran model pembelajaran, guru pamong mengharapkan adanya berbagai macam inovasi yang dapat diterapkan selama kegiatan belajar dan mengajar. Salah satu inovasi yang dapat saya terapkan dalam pembelajaran olahraga adalah membuat siswa lebih nyaman dan tertarik dalam dunia olahraga dengan menerapkan strategi pembelajaran game. Misalnya, pada saat pembelajaran bola besar, saya memakai teknik permainan bentengan dimana setiap siswa yang menjadi pelari melemparkan bola sesuai dengan teknik dribble atau passing bola basker. 

Permainan lain yang dapat saya terapkan yaitu pada teknik permainan gobak sodor. Permainan gobak sodor mengajarkan para siswa untuk berpikir lebih kritis dan tanggap. Teknik permainan ini tentunya sesuai dengan materi olahraga bola basket. Dengan penerapan strategi pembelajaran berbasis game ini dapat dipungkiri bahwa permainan lebih menstimulasi ketika permainan digunakan dalam pemanasan atau materi inti, karena dengan pembelajaran game ini bukan hanya pemanasan lebih baik namun murid lebih bersemangat tanpa merasa jenuh dengan model pemanasan yang monoton.

Selama melaksanakan asistensi mengajar kita tidak hanya terjun dalam kegiatan belajar mengajar saja (akademik) namun juga dari segi non akademik dan administrasi. Kegiatan pertama yang kami laksanakan ialah menjadi panitia dalam acara lomba 17 Agustus di perlombaan antar guru SMA Negeri 1 Pandaan. Dari kegiatan ini, kita diajarkan membentuk kedekatan anatara rekan mahasiswa sebagai rekan kerja atau partner dan kepada guru SMA Negeri 1 Pandaan. Bukan hanya di perlombaan, kita juga melaksanakan kegiatan non akademik lainnya seperti piket 5S, Jaga diruang piket, piket perpustakaan, pendampingan ekstrakurikuler, P5, Literasi dan Numerasi.

Piket 5S yaitu Senyum, Salam, Sapa, Sopan, dan Santun. 5S tersebut selalu ditekankan kepada siswa siswi bahkan mahasiswa Asistensi Mengajar. Setiap paginya, para mahasiswa bersama guru berdiri di depan pintu gerbang untuk menyambut senyuman dan semangat pagi siswa siwi SMA Negeri 1 Pandaan. Perilaku yang mencerminkan 5S ini menjadikan pribadi yang lebih berakhlak. Tidak heran selama kegiatan Asistensi Mengajar, banyak siswa siswi SMA Negeri 1 Pandaan merupakan siswa siswi yang sopan dan taat kepada gurunya.

Jaga di ruang piket. Setiap prodi sudah dibagi masing masing kelompok untuk menjaga ruang piket, kegiatan yang dilakukan antara lain memberi perizinan jika ada siswa yang akan mengikuti latihan atau lomba. Saat ada guru yang tidak dapat hadir di sekolah ,makan salah satu mahasiswa yang sedang berjaga di ruang piket akan mengisi kelas tersebut agar tidak kosong.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun