Mohon tunggu...
Kemenkumham Babel
Kemenkumham Babel Mohon Tunggu... Lainnya - Humas Kanwil Kemenkumham Babel

Dikelola oleh Humas Kanwil Kemenkumham Babel

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Ditjenpas Dukung Kemandirian Bangsa Lewat Produk Warga Binaan

7 Agustus 2023   16:53 Diperbarui: 7 Agustus 2023   17:01 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jakarta, INFO_PAS -- "Merdeka Belanja Produk Dalam Negeri, Wujudkan Kemandirian Bangsa" dirangkaikan dengan Pameran Produk Warga Binaan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) dan lainnya sukses glofikasikan acara Temu Bisnis Tahap VI dan Indonesia Catalogue Expo and Forum (ICEF), mulai tanggal 3-5 Agustus 2023 di JIEXPO Kemayoran. "Mari menjadi pahlawan di negeri sendiri dengan berbelanja produk dalam negeri," ajak Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Edward Omar Sharif Hiariej, pada penutupan acara tersebut, Sabtu (5/8).

Edward juga mendorong peran aktif masyarakat untuk mewujudkan belanja produk dalam negeri, salah satunya dengan berbelanja produk Warga Binaan. "Dengan membeli produk yang ada di dalam negeri, salah satunya produk Warga Binaan, kita turut mendukung produk dalam negeri. Hal ini karena negara menjadi konsumen barang dan jasa terbesar, baik di pemerintah pusat maupun daerah," jelasnya.

Ucapan terima kasih pun diucap Edward dan seluruh panitia pelaksana kepada seluruh Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah dan BUMN atas partisipasi aktif dalam acara Temu Bisnis Tahap VI dan ICEF. "Terus melaju, tingkatkan sinergi dan kolaborasi yang baik untuk Indonesia Maju," pesan Edward.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Kemenkumham, Andap Budi Revianto, mengapresiasi seluruh dukungan, baik sumber daya manusia yang terlibat, seluruh mitra kerja sama, dan peserta yang ikut menghadiri acara Temu Bisnis Tahap VI di Jiexpo Kemayoran. "Kita adalah pelaku. Mari belanja produk dalam negeri, Kita wajib untuk terus menglorifikasikan produk dalam negeri, bahkan karya Warga Binaan," tuturnya.

Acara Temu Bisnis Tahap VI dan ICEF ini memfasilitasi pertemuan antara para pelaku usaha selaku supplier dengan Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah dan BUMN selaku konsumen. Dalam pameran tersebut telah dilakukan belanja on the spot antara pelaku usaha dengan Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah dan BUMN melalui desk temu bisnis sehingga APBN yang dikeluarkan dapat langsung berdampak pada perekonomian nasional.

Selain itu, hadir juga secara langsung para pengisi acara, baik dari sanggar tari karya Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) hingga band, seperti Salemba Band, Lapasta Band, Lacita Lapas Perempuan Tangerang, Sanggar Tari Pondok Bambu, dan Sindur Rock Band. Zul Zivilia yang saat ini tergabung dengan Sindur Rock Band juga berkontribusi dalam memeriahkan acara melalui lagu khasnya "Aishiteru I & II".

Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM Kepulauan Bangka Belitung, Harun Sulianto mengatakan bahwa jajarannya telah melakukan hal serupa melalui pameran produk karya Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) pada Legal Expo di ERPEKA Festival, yang digelar di Wilhelmina Park Pangkalpinang, sejak tanggal 4 hingga 6 Agustus 2023.

Dikatakan Harun, produk karya WBP yang dipamerkan terdiri dari kerajinan tangan seperti anyaman, tas dan tempat tisu rajut, batik dengan motif khas Bangka Belitung, stanjak, lampu hias, gantungan kunci, pajangan meja, meja lipat dan round table. Serta produk makanan seperti roti, kopi dan makanan khas Bangka Belitung yaitu Kericu.

"Kegiatan ini banyak menarik minat pengunjung untuk melihat dan membeli produk karya WBP. Diharapkan hasil penjualan produk tersebut dapat lebih meningkatkan semangat dan produktivitas WBP dalam menghasilkan karya lainnya," tutur Harun.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun