4. Dukungan dari Media dan Hype
IPO sering kali menarik perhatian media dan investor, yang dapat meningkatkan permintaan saham dan mendorong harga naik setelah peluncuran.
Risiko yang Perlu Diketahui
1. Volatilitas Harga yang Tinggi
Saham IPO cenderung mengalami fluktuasi harga yang ekstrem pada awal perdagangan. Ini dapat menyebabkan kerugian signifikan bagi investor yang tidak siap menghadapi volatilitas ini.
2. Kurangnya Riwayat Kinerja
Perusahaan yang baru go public mungkin tidak memiliki rekam jejak kinerja yang cukup untuk dievaluasi. Ini membuat sulit bagi investor untuk menilai prospek masa depan.
3. Kondisi Pasar yang Tidak Stabil
Pasar saham secara keseluruhan dapat mempengaruhi kinerja saham IPO. Jika kondisi pasar sedang buruk, bahkan perusahaan yang menjanjikan sekalipun dapat mengalami penurunan harga.
4. Keterbatasan Informasi
Sebelum IPO, informasi tentang perusahaan mungkin terbatas. Meskipun ada prospektus yang dirilis, investor perlu memahami bahwa informasi tersebut bisa saja tidak sepenuhnya mencerminkan kondisi perusahaan.