Mohon tunggu...
Kemas Andika Pratama
Kemas Andika Pratama Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga, NIM 23107030045

Mahasiswa Ilmu Komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Dari 1965 hingga Kini, Kisah Es Dawet Mbah Hari yang Melegenda di Pasar Bringharjo Yogyakarta

24 Mei 2024   13:20 Diperbarui: 25 Mei 2024   01:11 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi: Bakul Es Dawet Mbah Hari (23/05/2024)

Es Dawet Mbah Hari di Pasar Beringharjo bukan hanya sekedar kuliner, tetapi juga warisan kuliner yang memikat banyak orang dengan rasa otentiknya. Keuletan Mbah Hari dalam mempertahankan rasa dan kualitas produknya selama hampir enam dekade adalah contoh inspiratif dari dedikasi dan cinta terhadap usaha yang diwariskan oleh orang tua. Bagi para wisatawan yang mengunjungi Yogyakarta, mencicipi Es Dawet Mbah Hari adalah pengalaman yang tidak boleh dilewatkan, merasakan kesegaran es dawet yang penuh kenikmatan dan cita rasa yang tak lekang oleh waktu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun