Mohon tunggu...
yuliana pertiwi
yuliana pertiwi Mohon Tunggu... -

Seorang Pemimpi Yang sedang Berjuang, dan mudah-mudahan idak akan pernah lekang....

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Anjing dan Jiwa Anarkis

6 Oktober 2015   08:32 Diperbarui: 6 Oktober 2015   08:32 341
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Dadu-dadu dimainkan

Jiwa anarkis pun menang

menyeret kembali anjing lapar yang kini sekarat di tepi jurang

tak ada yang tahu

pagi tak peduli

malam pun enggan untuk mengetahui

 

Anjing kerempeng menangis pilu

menjilat telapak kaki jiwa anarkis yang kini menjadi tuan...

menjilat telapak kaki jiwa anarkis yang kini menjadi tuan, sahabat

 

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun