Senin (16/10/2023), SDN Mangge 2 kembali memulai Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila untuk kedua kalinya bersama dengan Mahasiswa KKN-T Unesa 2023 Kelompok 6 dengan tema asistensi mengajar. Projek pemanfaatan kembali botol bekas ini dilakukan secara langsung oleh siswa kelas 3, 4, 5, dan 6. Program kerja P5 ini telah berkolaborasi dengan pihak sekolah sehingga berjalan dengan menarik bagi siswa-siswi di sana.
Pelaksanaan projek ini bertujuan sebagai sarana pembelajaran sehingga menumbuhkan sikap dan perilaku siswa yang peduli dan ramah lingkungan. Tidak hanya itu, projek ini dimaksudkan agar pemahaman siswa terhadap bahaya jangka panjang penggunaan barang plastik dengan memanfaatkannya kembali sebagai bahan bernilai guna. Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mengurangi adanya sampah di lingkungan, menjadi sebuah gaya hidup yang berkelanjutan ramah terhadap lingkungan.
Pada saat kegiatan dimulai, seluruh siswa sedikit merasa kebingungan dengan adanya botol bekas yang ada di depannya. Mahasiswa KKN-T Kelompok 6 kemudian menjelaskan kegiatan apa yang dilakukan. "Hari ini kita semua akan melakukan kegiatan memanfaatkan barang yang ada di sekitar, misalnya pada galon bekas ini" ucap Galang selaku koordinator kegiatan P5. Setelah itu, seluruh siswa diarahkan untuk membuat desain atau pola yang akan digunakan pada galon bekas tersebut. Setelah seluruh siswa membuat desain pada galon bekas, mereka diarahkan untuk memotong pola yang telah mereka buat. Tidak hanya sampai disitu, seluruh siswa diarahkan untuk mewarnai hasil desain yang telah mereka buat dengan warna yang sesuai. Kemudian mereka mengeringkan hasil karya mereka dibawah terik matahari, setelah kering karya tersebut akan menjadi tempat sampah yang ditempatkan di depan kelas mereka masing-masing.
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) sebagai penerapan kurikulum merdeka dirancang dengan prinsip pelaksanaan yang berpusat pada siswa. Berdasarkan tema yang terdapat pada program P5, maka pemanfaatan botol bekas menjadi barang bernilai guna tergolong pada tema gaya hidup berkelanjutan dengan dimensi kreatif, yang memiliki elemen keluwesan berpikir dan menghasilkan karya. Pada elemen tersebut, siswa dapat mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran atau perasaanya sesuai dengan minat dan kesukaan nya dalam bentuk karya atau tindakan serta mengapresiasi karya dan tindakan yang dihasilkan untuk mengembangkan minat dan bakat serta keterampilan yang dimiliki.
