Pada tanggal 01 Agustus 2023, Institut Teknologi Garut (ITG) menggelar acara pelepasan untuk program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kecamatan Bayongbong. Mahasiswa KKN Kelompok 16 atau "BARKELAS SG" yang bermakna "Barudak Kelompok 16 Sirnagalih" bertempatkan di desa Sirnagalih. Misi BARKELAS SG dituangkan dalam slogan nya yaitu "Gerak Maju Membludak" yang artinya pergerakan yang membawa perubahan besar.
  Kelompok 16 BARKELAS SG beranggotakan 19 orang dengan program studi/jurusan yang beragam seperti Teknik Informatika, Teknik Industri, Teknik Sipil dan Sistem Informasi, dengan Ibu Yeni Pariyatin S.Ip.,M.Si sebagai dosen pembimbing lapangan. Selama program KKN berlangsung, kelompok 16 telah berkomitmen dan ikut serta dalam berbagai aspek kehidupan untuk kemajuan desa Sirnagalih, baik dalam aspek pendidikan, ekonomi, sosial maupun kesehatan.
  Pendidikan merupakan aspek penting guna membentuk sumber daya manusia yang berkualitas. Komitmen BARKELAS SG dalam aspek pendidikan diwujudkan dalam program BARKELAS SG Mengajar. Program ini dilakukan dengan berperan aktif dalam proses pengajaran di  tingkat SD 2 Sirnagalih dan SD 5 Sirnagalih (terkait pengenalan komputer dan ANBK), sehingga memupuk rasa kebersamaan dan rasa kekeluargaan antara kedua belah pihak.Â
  Salah satu sarana pendidikan ialah buku, dan perpustakaan haruslah menyediakan buku-buku yang diperlukan untuk menunjang kesuksesan dalam penyelenggaraan pendidikan tersebut. BARKELAS SG membuat program Penerapan 5S di Perpustakaan. Pemaparan materi mengenai penerapan 5S (Seiri/Ringkas, Seiton/Rapi, Seiso/Resik, Seiketsu/Rawat, Shitsuke/Rajin) ini dilakukan pada setiap kelas yang dikemas dengan membuat poster yang menarik untuk selanjutnya ditempel di dinding perpustakaan.
  Pada tanggal 12 Agustus 2023 yang bertepatan dengan hari Remaja Internasional, BARKELAS SG berkolaborasi dengan Duta GenRe (Generasi Berencana) Kabupaten Garut dalam memberikan edukasi pentingnya menjaga lingkungan. Edukasi tersebut membahas mengenai Green Skills yang berarti "keterampilan bekerja hijau", yaitu individu yang berkontribusi terhadap lingkungan serta meningkatkan keberlanjutan lingkungan tersebut ke arah yang lebih baik, dengan dihadiri oleh anak-anak di lingkungan sekitar posko KKN.
  Selain pendidikan di aspek pengajaran tingkat sekolah, BARKELAS SG juga bersosialisasi dengan aparat desa mengenai pengenalan dan penggunaan Aplikasi Kawal Desa. Aplikasi ini sangat memudahkan aparat desa untuk menyebarkan informasi terkait desa di dalam aplikasi sehingga interaksi antara warga dan aparat semakin praktis.
  BARKELAS SG mendorong Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan melakukan kunjungan dan memberikan pemahaman agar UMKM bisa lebih berkembang dan dapat bersaing di pasar, serta menjadi penggerak ekonomi lokal.
  Untuk mempererat tali silaturahmi dan kekompakan warga, BARKELAS SG mempunyai program rutin setiap malam jum'at menghadiri pengajian rutin setiap malam jum'at menghadiri pengajian rutin setiap malam jum'at menghadiri pengajian rutinan, hari jum'at yaitu Jum'at bersih (JumSih) dengan membersihkan lingkungan sekitar pada pagi hari, dan melakukan Jum'at Berbagi makanan saat beres jum'atan. Selain itu, BARKELAS SG telah melakukan pemasangan stiker di mesjid Babussalam kp.Babakan untuk penanda batas suci agar kebersihannya terjaga.
  Pada tanggal 17 Agustus 2023 tepatnya hari kemerdekaan Indonesia yang ke-78, BARKELAS SG ikut memeriahkan kegiatan yang diselenggarakan di beberapa kampung desa Sirnagalih, mulai dari persiapan, perlengkapan, hingga berlangsungnya acara seperti jalan sehat, menangkap bebek dengan mata tertutup, dan perlombaan menarik lainnya dengan hadiah yang beragam, sampai dengan selesai.
  BARKELAS SG juga telah berkoordinasi dengan RT dan RW setempat untuk pendistribusian sembako (beras) kepada warga sekitar posko yang membutuhkan. Adapun penyerahan mushaf Al-Qur'an dari LTI Care dan Hasmi Peduli kepada madrasah melalui BARKELAS SG. Kegiatan lain yang BARKELAS SG lakukan ialah membuat plang untuk penunjuk arah jalan di beberapa titik seperti pertigaan.
  Selain aspek diatas, ada juga aspek yang tak kalah penting yaitu kesehatan. Salah satu sarana kesehatan (bagi ibu dan anak) ialah pos pelayanan terpadu (posyandu) yang dilakukan secara rutin. BARKELAS SG ikut serta membantu dalam berlangsungnya kegiatan posyandu baik mendata, menimbang, maupun mengukur hingga selesai. Anak yang memiliki tinggi badan lebih pendek bila dibandingkan anak seusianya dapat dikatakan stunting. Sosialisasi pemahaman mengenai stunting telah dilakukan BARKELAS SG pada anak-anak.
  Untuk mencegah terjadinya kekurangan gizi dan anemia pada anak, BARKELAS SG berkolaborasi dengan Duta GenRe dalam memberikan edukasi mengenai gizi dan anemia pada anak-anak, yang dilakukan di posko KKN dan tingkat sekolah dasar.
#lppm.itg
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H