Sebenarnya pemerintah pusat sudah membantu Perumda Tugu Tirta Kota Malang dalam membangun pipa baru di wilayah Pulungdowo.
Sayangnya, bantuan pipa tersebut hanya sepanjang 3 Km, dari total 15 Km. Sementara sisanya pipa sepanjang 12 Km belum diganti dan sering sekali jebol.
"Ya solusinya kami harus ganti. Yang bisa kami lakukan adalah memperbaiki dan memanfaatkan saja," ujarnya.
Sampai Kapan Warga Menunggu?
Pertanyaannya sekarang, sampai kapan warga harus menunggu dan hidup tanpa air? Apakah tidak ada solusi yang lebih cepat agar warga yang terdampak mati air segera teratasi.
Oh iya, bantuan truk tangki gratis tidak terlalu membantu karena dihubungi juga tidak datang. Justru truk tangki cuma mengarah ke rumah-rumah tertentu dan rumah yang lain tidak.
Mohon segera dikabari pelanggannya kenapa mati air lagi? Media sosial Perumda Tugu Tirta banyak, ada Facebook, Twitter, Instagram, TikTok, dan YouTube.Â
Semuanya sunyi senyap, adanya malah ucapan Selamat Ulang Tahun Arema. Sementara pelanggan yang berkomentar tentang mati air tidak ditanggapi serius.
Kami juga melihat review pelanggan di Google Maps, ternyata rata-rata memberikan bintang 1. Ya wajarlah pastinya semua pelanggan kecewa dengan pelayanan Perumda Tugu Tirta Kota Malang.