Umumnya perjalanan normal dari pos pertama menuju desa wairebo ditempuh selama 3 jam perjalanan namun kita bisa menempuhnya lebih singkat yakni 1,5 jam saja. Benar beruntung kita karena sampai diwaerebo tepat pukul 18.45 yang artinya kita sampai tepat waktu dan kita adalah rombongan terkahir yang datang pada hari itu.
Setelah lapor kepada warga yang bertugas kita kemudian menghadap salah satu tetua untuk melakukan penyambutan atau pendoaan kepada semua tamu yang datang. Kita dibawa kerumah tetua dan disana bisakit alihat bagaimana suasana rumah dan keadaan penghuninya cukup unik memang berisi banyak kepala keluarga dan dapurnya ada ditengah-tengah ruangan.
Setelah diberi doa oleh tetua kami kemudian menuju penginapan yang telah disipakan. Sekedar info jika kita bermalam didesa ini baiayanya sangat mahal yakni Rp 325.000 / orang dengan 2 kali makan dan jika hanya berkunjung tanpa menginap dikenakan biaya Rp 250.000 dan sekali makan saja.
Menjadikan desa waerebo sebagai desa paling mahal bagi wisatawan di Indonesia atau bahakan dunia. Kami digabung dengan tamu lainya karena isi 1 rumah tersebut bis amenampung 50 orang lebih. Setelah menunggu cukup lama makan malam akhirnya tiba. Cuaca saat itu sangat dinging beruntung kita diberi teh dan kopi sebagai teman penghangat. Oh ya kalian gak perlu khawatir soal toilet karena dikampung ini sudah disediakan toilet yang cukup bersih dan banyak.
Sekitar pukul 07.00 setelah puas berfoto kami menikmati sarapan yang sudah dibuat. Demi melanjutkan perjalanan menuju Ende kita akhirnya pamitan pulang. Pemandangan dan alam yang kita tempuh selama pulang kembali kepos 1 memang indah.