Belajar sambil bermain adalah salah satu aktifitas yang menggembirakan dan bermakna bagi semua anak di sekolah dasar, terlebih pada anak usia sekolah dasar di kelas 5B sains di Sekolah Penggerak SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta, Jawa Tengah, Nusantara, Indonesia.Â
Kebermaknaan kegiatan belajar anak tentunya akan membawa dirinya ke arah perkembangan yang positif. Perkembangan anak begitu revolutif dalam berbagai macam aspek dalam dirinya. Sudahkah kita mengparesiasi anak didik kita? walaupun hanya sekedar ucapan selamat dan pujian, mari kita apresiasi salah satu siswa yang jago dan hebat di bidang Matematika, dia juga jago menulis dan jadi wartawan cilik di sekolah yang berdiri sejak 1935.
Sobat kompasiana dimanapun berada, ayo kita mengenal lebih dekat. Naura Maritza Setya Rizky, panggil aja naura, kalau mau disingkat Nau. Dia lahir sama tempatnya Presiden kita Republik Indonesia, saya tulis lengkap Insinyur Haji Joko Widodo, Â Nau lahir di Surakarta tanggal 31 Desember 2022. Dia anak bungsu, karena Nau punya satu kakak perempuan. Hobi Nau membaca, menggambar dan melukis. Disaat senggang Nau melakukan tiga kegiatan tersebut. Cita-cita nau ingin menjadi ilmuan dan arkeolog karena menurut Nau sangat seru. Prestasi Nau sering memenangkan lomba Olimpiade tingkat kota sampai nasional.
Kurikulum penggerak ini meneruskan proses peningkatan kualitas  pembelajaran yang telah diinisiasi kurikulum-kurikulum  sebelumnya. Berbasis kompetensi, Pengetahuan, keterampilan,  dan sikap dirangkaikan  sebagai satu kesatuan proses  yang berkelanjutan sehingga  membangun kompetensi yang  utuh, dinyatakan sebagai  Capaian Pembelajaran (CP).
Bagaimana pembelajaran fleksibel, CP disusun dalam fase-fase (2-  3 tahun per fase), sehingga  peserta didik memiliki  kesempatan untuk belajar  sesuai dengan tingkat  pencapaian (TaRL), kebutuhan,  kecepatan, dan gaya  belajarnya.
Muatan atau konten dikurangi  agar peserta didik memiliki  waktu yang memadai untuk  menguasai kompetensi yang  ditargetkan.
Apa karakternya? Sinergi antara kegiatan  pembelajaran rutin sehari-hari  di kelas dengan kegiatan non-  rutin (projek) interdisipliner  yang berorientasi pada  pembentukan dan penguatan  karakter berdasarkan kerangka  Profil Pelajar Pancasila.
Karena ini bulan Oktober, alangkah indahnya kita bisa mengapresiasi anak didik kita walaupun  lewat media Kompasiana. Terima kasih kompasiana.com, wadah tepat berkolaborasi dan gotong royong, memajukan dan menyinari seluruh alam sebagai kompas kehidupan. Salam sehat, dan salam literasi!
