Mohon tunggu...
kejora firsta
kejora firsta Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Halo! Saya Kejora Firsta Sabiannisa, seorang mahasiswa Kesehatan Masyarakat di Universitas Airlangga yang tertarik pada bidang kesehatan lingkungan

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

AUVEST: Inovasi Teknologi dalam Meningkatkan Efektivitas Program K3

30 Desember 2024   23:20 Diperbarui: 30 Desember 2024   23:20 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

                      Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) merupakan aspek fundamental yang tidak dapat diabaikan dalam berbagai sektor industri, terutama yang melibatkan risiko tinggi seperti konstruksi, manufaktur, dan pertambangan. Dalam upaya menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan mendukung kesejahteraan pekerja, inovasi terus bermunculan, salah satnya adalah pengembangan AUVEST. Rompi ini bukan sekadar perlengkapan kerja biasa, tetapi merupakan perangkat inovatif yang dirancang dengan memadukan teknologi modern, seperti sensor canggih yang secara otomatis akan menurunkan suhu tubuh para pekerja. Tujuannya adalah sebagai pencegahan utama dari kejadian atau penyakit heat stress. Sensor yang terpasang pada vest ini mampu mendeteksi suhu tubuh para pekerja dan secara otomatis akan menurunkan suhu tubuh agar tidak terjadi heat stress atau serangan panas. Dengan fitur ini, AUVEST tidak hanya berfungsi sebagai alat pelindung diri, tetapi juga sebagai sistem peringatan dini yang dapat mencegah terjadinya insiden yang berpotensi fatal. Inovasi ini tidak hanya sekadar mengikuti perkembangan teknologi, tetapi juga menjadi solusi nyata dalam menjawab tantangan keselamatan kerja di era modern.

                      AUVEST yang memiliki kepanjangan Automatic Vest with Cooling and Heating System merupakan sebuah inovasi berlandaskan poin ke-8 Sustainable Development Goals (SDGs) mengenai hak-hak tenaga kerja. Rompi otomatis tersebut tertuju secara khusus untuk para pekerja konstruksi dan industri. Cara kerja AUVEST ini telah dikembangkan oleh mahasiswa UNAIR dalam PIMNAS ke-37 di tahun 2024 dan mendapatkan gold medal. AUVEST telah memiliki sistem yang otomatis, sehingga proses pendinginan rompi AUVEST bisa berjalan secara otomatis jika sudah mencapai batas ambang suhu yang telah ditentukan. AUVEST juga telah terhubung dengan sistem aplikasi, pengguna AUVEST bisa mengontrol dan memantau kerja rompi melalui aplikasi. Rompi ini memiliki heat sink fleksibel guna mengeluarkan dan menyerap panas.

Menurut saya, AUVEST merupakan salah satu inovasi yang menjanjikan dalam bidang keselamatan kerja, menawarkan pendekatan modern untuk melindungi pekerja di lingkungan yang penuh risiko. Dengan teknologi yang terintegrasi seperti sensor yang mendeteksi suhu tubuh para pekerja, AUVEST memberikan keunggulan signifikan dibandingkan perlengkapan keselamatan tradisional. Keberadaan teknologi ini tidak hanya menignkatkan keselamatan, tetapi juga memberikan efisiensi operasional. Penerapan AUVEST memiliki potensi besar untuk merevokusi standar keselamatan kerja, khususnya di sektor industri dengan risiko tinggi. Pada akhirnya, inovasi seperti AUVEST menunjukkan bagaimana teknologi dapat menjadi alat strategis untuk menciptakan lingkungan kerja yang tidak hanya lebih aman tetapi juga lebih cerdas.

KATA KUNCI: AUVEST, Inovasi, K3, Teknologi

Kejora Firsta Sabiannisa, Universitas Airlangga

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun