Jakarta, 17 November 2024
Masa remaja merupakan salah satu fase terpenting dalam kehidupan seseorang yang erat kaitannya dengan pendidikan juga pergaulan. Setiap remaja tentunya memiliki kesulitannya masing-masing, namun yang menjadi tantangan utama adalah menemukan jati diri dan menghadapi tekanan dari lingkungan sekitar.Â
Hal ini tentunya sangat berpengaruh pada proses belajar mereka karena pendidikan berperan sangat penting dalam membentuk masa depan remaja. Sama halnya dengan pendidikan, pergaulan yang positif juga dapat memotivasi remaja untuk lebih giat belajar dan mencapai prestasi yang lebih baik. Maka dari itu, terdapat satu komunitas belajar gratis yang juga menjaga pergaulan remaja bernama Study Center.
Study Center adalah organisasi nirlaba yang berada di bawah yayasan Bejana Mulia sejak tahun 1997. Tujuan dari Study Center adalah membantu, membina, dan mendidik generasi muda dalam hal pendidikan, karakter, dan ketaatan kepada Tuhan. Hal ini membuat Study Center memiliki visi dan misi untuk menjadi rumah kedua bagi setiap remaja agar bisa mendapatkan sebuah komunitas yang sehat di luar rumah. Saat ini, Study Center telah memiliki 27 cabang di Jakarta dan sejumlah cabang di luar kota.
"Study Center tentunya menjadi rumah kedua karena dari tempat ini saya mendapatkan sebuah komunitas remaja yang sehat dan positif baik dalam segi pendidikan maupun karakter. Study Center juga membantu saya dalam mengerjakan pr juga meningkatkan nilai-nilai saya," kata Kelly Averina (SMAN 72) salah satu peserta Study Center.Â
Proses belajar mengajar tentunya juga didukung oleh guru-guru yang sudah berpengalaman dan profesional, salah satunya Keisya Annabella yang merupakan guru sekaligus alumni Study Center. "Study Center merupakan wadah yang sangat positif bagi remaja karena kami (para pengajar) tidak hanya memperhatikan mereka dalam bidang pendidikan saja tapi juga dalam karakter dan kerohanian. Sebagai alumni Study Center, saya juga senang ada satu komunitas yang bisa menjaga remaja dari pengaruh buruk dunia ini," kata Keisya.Â
Kegiatan belajar mengajar biasanya dilakukan pada hari Sabtu yang dimulai pukul 14.00 WIB yang diawali dengan kelas ekstrakulikuler seperti kelas gitar, badminton, coding, bahasa inggris, dan bahasa mandarin. Dilanjut dengan kelas reguler yang berisi materi pembelajaran untuk mata pelajaran umum seperti matematika, fisika, kimia dan biologi. Kelas-kelas ini dibuka untuk semua jenjang SD, SMP hingga SMA.Â
Tidak lupa dengan pembinaan karakter yang dilakukan setelah pembelajaran kelas reguler. Melalui pembinaan karakter ini, siswa/i akan diajarkan untuk menjadi individu yang lebih baik, memiliki integritas, dan dapat diandalkan dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Selain itu, pembinaan ini juga akan memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang nilai-nilai spiritualitas dan hubungan dengan Tuhan, sehingga siswa/i mampu mengembangkan hubungan yang lebih kuat dengan-Nya.Â
