tenaga yang di hasilkan oleh putaran mesin yang mendorong piston supaya bisa berjalan dengan efektif bedahalnya dengan rem belakang yang bisa di gunakan dengan menarik tuas rem secara manual untuk mengikat kendaraanyaÂ
3.secara prinsip kerjanya bedaÂ
prinsipnya ketika rem depan adalah menjepit apanya hayo yang di jepit , yang di jepit adalah area dispad pada rem cakram hal ini sangat baik ketika di area kecepatan tinggi tapi dengan dispad yang cukup tipis maka resiko menempel sangat tinggi karena daya cengkramÂ
akan berkurang dengan adanya panas dan akan bisa selip pada ban depan sedangkan pada rem tromol atau belakang menggunakan sistim gesek antara sepatu rem dan brake drum jadi kendaraan akan berhenti ketika terdapat gesekan paling mudah mungkin dulu kita sering naik sepedaÂ
tapi sepeda blong atau tidak ada rem lalu bagaimana melakukan pengereman yah satu satunya pake rem sendal nah prinsip sederhananya seperti itu pada rem belakang singgungan langsung dengan tromol dan rumah tromol sehingga kendaraan akan sangat halusÂ
dengan komponen yang cukup imbang besarnya sehingga rem tromol akan lebih awet pada saat prosess pengereman jadi beban kendaraan ketika berhenti akan terdistribusikan secara smut atau halus tidak seperti sodarnya di depan sangat jedag jedug  saling melengkapi sihÂ
sudah di desain dengan sedemikian mungkin oleh para profesional yang telah menciptakan sistim rem dan masih banyak sekali jenis dan type next akan kita bahas yahÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H