Mohon tunggu...
Gunawan Wibisono
Gunawan Wibisono Mohon Tunggu... Administrasi - Palembang, Sumatera Selatan

puisi adakalanya menggantikan rembulan diwaktu malam dan hadir menemanimu di siang hari tatkala hatimu gundah maka aku adalah puisi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Asmara

12 Mei 2023   10:38 Diperbarui: 12 Mei 2023   10:41 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pada mungil tubuhmu,
Tersimpan diam-diam hasrat berkuasa yang me-nawan
Di wajahmu yang tampak lembut itu
Kau sembunyikan begitu banyak keharusan ingin   

Ahh .., kau terlalu banyak mewujudkan mau
Mewarnai segala inginku yang terlampiaskan dengan paksa
Kau sesaki harap dengan pongahmu
Dengan tipu dekap rayu  

Dalam mungil tubuhmu itu,
Kiranya 'tlah kau tenggelamkan pula diri ini diam-diam
Kau cengkeram begitu banyak kerinduan lainku
Di wajahmu yang lembut memaksa

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun