(1)
Nun disana
Ada kata yang mendadak terjerembab jatuh
Luka-luka menganga berkerumun
Melebam segala
(2)
Tak ada saksi mata
Hanya mata kegelapan yang menyerta bisu
Ada ceceran huruf yang mengintip
Namun enggan bersaksi
(3)
Kiranya kata butuh autopsi
Buat membaca sebab
Agar kedepan tak ada lagi kata yang terjungkal
Nun disana di rumah buku
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!