(1)
Seorang lelaki kekar paruh baya tampak gusar
Tatapnya yang liar mondar-mandir menyapu sunyi
Sebatang puntung rokok kretek membasah di bibirnya
Anyir keringat malam masih bersisa di wajahnya yang membeku
(2)
Lelaki paruh baya itu tidak sendirian bertopang diri
Isterinya yang gendut termangu diantara dinginnya dipan
Guratan ayu masa lalu masih menyisakan garis seronok di wajahnya
Polesan gincu tebal tampak memucat di bibirnya yang nakal Â
(3)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!