(1)
Orang memanggilku covid, aku sendiri tak mempermasalahkannya sekedar panggilan saja buatku oke-oke saja.
(2)
Hobbiku, bersahabat dengan siapa saja lintas usia dan beda ras bangsapun bukan persoalan buatku. Tapi orang-orang selalu mewaspadaiku.
(3)
Usiaku kini telah dua tahun, itu menurut orang yang berbisik-bisik ketika membicarakan keberadaanku, Oya .. , mereka mengenalku dari para medis yang selalu berkampanye untuk berhati-hati terhadapku.
(4)
Sesungguhnya aku ingin bersahabat dengan siapa saja, tapi orang-orang menjauhiku, mereka mengatakan aku adalah musuh yang harus dienyahkan karena keberadaanku membawa penderitaan.
(5)
Namaku covid, orang-orang memanggilku demikian. Aku makhluk tuhan sama dengan mereka, sesungguhnya aku tak mau keberadaanku hanya membawa petaka, akupun inginnya bergelimang kasih sayang seperti mereka.
(6)