(1)
Telah sepanjang pagi ini menunggu di rumah kata
Namun tak ada sejumput puisi menjelma
Meski secangkir besar kopi tubruk nikmat telah tandas bersisa ampas
Dan rokok filterku tinggal sekumpulan puntung mati
(2)
Tidak biasanya mata air kataku kering berdebu
Padahal telah dua hari ini aku tak menyecap sejuk manisnya puisi
Mungkin saja kata telah bosan kumesrai senantiasa
Atau bisa jadi ia sekedar berpaling lalu  Â
(3)
Hari ini tak ada puisi ..
Tak apa aku masih sabar menantinya tiba
Bisa saja ia sengaja tak akan datang sepanjang hari ini
Tak mengapa, aku akan terus menunggunya sampai ia kembali pulang
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H