Mohon tunggu...
Krishna Danish Ara
Krishna Danish Ara Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Suka mendengarkan musik dan main gitar, terkadang foto-foto dan bikin video.

Selanjutnya

Tutup

Music Artikel Utama

Kebangkitan Piringan Hitam untuk Mendengarkan Musik di Era Digital

3 September 2023   12:20 Diperbarui: 3 September 2023   20:14 1226
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rumble noise ini akan menimbulkan distorsi, noise ini dapat terdengar jelas khususnya pada sistem speaker yang memiliki low frequency response yang baik. Noise juga dapat ditimbulkan oleh gangguan yang terjadi pada piringan hitam itu sendiri. 

Gangguan yang dimaksud adalah debu atau partikel kecil yang masuk ke dalam alur piringan hitam, atau ketika fisik dari piringan hitam yang dipakai rusak seperti melengkung atau bergelombang. 

Pada format digital, hal-hal ini tentu tidak akan terjadi karena tidak ada bentuk fisiknya. Namun bukan berarti format digital tidak memiliki kekurangan. Karena untuk menghasilkan rekaman audio yang baik dalam format digital, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Bit rate, sample rate, hingga alat yang digunakan untuk merekam dan memutarnya kembali dapat mempengaruhi kualitas suara dari format digital.

Dari berbagai hal teknis yang disebutkan diatas, tentu saja anda akan berpikir bahwa format digital lebih baik daripada piringan hitam. Namun semua itu tergantung kepada konsumen atau penikmat musik itu sendiri. B

agi kebanyakan khalayak umum, perbedaan yang dimiliki piringan hitam dan audio digital hampir tidak terasa. Karena konsumen biasanya hanya menggunakan perangkat seperti AirPods atau headphone kelas consumer untuk mendengarkan musik, maka sebaik apapun kualitas audio dari media penyimpanan bila tidak didukung perangkat yang baik juga, media penyimpanan analog atau digital tidak akan bisa  memberikan kualitas terbaik untuk mendengarkan musik.

Kesimpulan

Piringan hitam masih menjadi pilihan masyarakat untuk memutar musik di era digital ini. Format penyimpanan audio ini kembali karena keinginan para penikmat musik untuk bernostalgia dan mengoleksi barang dari musisi yang digemari. 

Walaupun memiliki banyak kekurangan, pengalaman memutar piringan hitam di turntable dan perasaan nostalgia yang diberikan oleh piringan hitam tidak dapat tergantikan. Piringan hitam memiliki keunikannya tersendiri dan tidak akan lekang oleh zaman. Bangkitnya piringan hitam juga membantu para musisi untuk mendapatkan lebih banyak dari musik yang dibuat dan dicetak dalam piringan hitam.

***

Referensi

Future Proof. (2023, January 4). Why are Vinyl Records SO Popular... AGAIN? Www.youtube.com. https://www.youtube.com/watch?v=3_T_iamxyBA&list=LL&index=5&t=1s&pp=gAQBiAQB

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun