Mohon tunggu...
Ayu Putu
Ayu Putu Mohon Tunggu... Guru - Guru PAUD menulis buku solo, antologi, dan artikel

Seorang ibu rumah tangga dan guru PAUD yang suka menyanyi, mendongeng, berenang, menulis dan bisnis

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Tips Indari Mastuti: Cara Melek Digital yang Menghasilkan Cuan

8 Agustus 2022   23:56 Diperbarui: 8 Agustus 2022   23:59 304
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Melek digital? Di zaman sekarang, ya harus dong! Kalau tidak, akan tertinggal jauh. Menurut beberapa pakar parenting, anak-anak zaman sekarang itu yang lahirnya di era digital, anak milenial yang melek digital. Nah, kalau emak-emaknya gak melek juga, wah gawat! Bisa dibohongi oleh anak. Emak-emak sulit  bisa mengontrol dan tidak tahu apa yang diakses anak melalui internet.

Dampak dan Manfaat Melek Digital 

Mudahnya akses digital membawa dampak yang sangat luar biasa bagi kehidupan. Ada dampak positif dan dampak negatif tentunya.

Emak-emak harus tahu bagaimana caranya agar mudahnya akses digital ini membawa dampak positif.

Untuk itu para emak harus melek digital, agar bisa membersamai tumbuh kembang anaknya dan juga untuk berbisnis yang mendatangkan banyak cuan.

Banyak manfaat melek digital bagi para emak, jika kita tahu ilmunya.

Dulu saya, sudah Facebook-an, tapi belum begitu paham manfaatnya. Jadi belum bisa memanfaatkan dengan maksimal.

Melek Digital Bukan Hanya Untuk Anak Milineal

Alhamdulillah sejak, mengenal komunitas online, salah satunya komunitas Ibu-ibu Doyan Bisnis/ IIDB dan Komunitas Ibu-ibu Doyan Nulis/ IIDB yang digagas oleh Indari Mastuti ini, saya bisa banyak belajar.

Awalnya saya mengira YouTube itu hanya untuk anak muda milenial. Emak-emak nggak pantas YouTube-an, eh tapi banyak loh emak-emak bisa menebar manfaat lewat YouTube dan bisa menghasilkan cuan. Teh Indari yang berprofesi sebagai penulis dan pebisnis ini contohnya,  berkat melek digital, beliau bisa terus berkarya, perusahaannya berkembang dan bertumbuh, banyak menebar manfaat.

"Digital mempermudah perempuan yang ingin bertumbuh tanpa perlu keluar rumah," kata Indari Mastuti.

Menurut wanita Founder Indscript Creative Bandung yang kerap disapa 'bubub' ini, perempuan era sekarang harus senang. Mengapa? Karena mudahnya akses digital. Bahkan, nyaris tidak ada satu pun aspek kehidupan yang tidak melibatkan digital. Misalnya, googling resep dulu sebelum masak, membeli kebutuhan juga ada toko online, webminar keuangan sering diadakan, dan urusan apa pun semuanya tak lepas dari penggunaan teknologi digital. 

 

Internet sungguh memiliki peran yang sangat penting dalam perkembangan perempuan zaman sekarang. Maka, emak-emak jangan buang peluang emas tersebut. Emak-emak harus belajar lalu bisa menggunakan internet dan gadget, istilahnya melek digital. Mencari apa saja bisa tanpa perlu keluar rumah, tinggal ketik, search, and done! Bukan hanya belajar, tapi bersosialisasi, dan berkomunitas juga bisa dilakukan dari rumah. Menambah jumlah sahabat melalui media sosial tanpa terbatas waktu dan jarak. 

Teknologi digital tidak hanya mempermudah segala urusan, tapi bisa membuat perempuan tetap berkembang meski tidak punya waktu keluar rumah. Teknologi juga yang membuat semuanya lebih efisiensi dan efektivitas, sehingga perempuan bisa tetap bertumbuh sesuai dengan keinginannya, atau  bahkan bisa jadi di luar dari ekpektasinya. Bukan hanya masalah waktu, melalui teknologi digital perempuan bisa menyerap banyak ilmu gratisan! 

 

Bagi emak-emak yang berbisnis pun, harus bersahabat baik dengan digital. Mereka bisa membangun bisnis serba online yang dikerjakan dari rumah. Hasilnya? Jangan tanya! banyak yang sukses membangun bisnis dari rumah.   Bukan hanya bisnis, banyak perempuan yang mengembangkan diri di bidang kepenulisan, parenting, dan bidang lainnya melalui teknologi digital. 

 

Yang menjadi tantangan sekarang ini adalah, bagaimana menggunakan segala kemudahan tersebut secara optimal dengan memprioritaskan tujuan. Caranya? Terus belajar biar melek digital! 

 

Dengan melek internet kita bisa memperoleh banyak kemudahan untuk tetap beraktivitas dan berkarya dari rumah. Teh Indari, begitu saya menyapanya, belajar dan mendapatkan macam-macam hal melalui internet, mulai materi belajar anak-anak, jaringan pertemanan, kegiatan sosial, hingga kegiatan bisnis dan profesional yang mendatangkan penghasilan.  

Beliau juga terus belajar digital. Dari yang dulunya hanya pakai Facebook, kemudian juga menggunakan dan belajar Instagram. Selalu ada hal baru yang dipelajarinya dan terus bisa bergerak. Yang terakhir, kini beliau menggunakan Tribelio sebagai landing page. Ibaratnya, jika beliau  tidur pun masih ada order yang masuk karena dikelola oleh teknologi. Artinya, menjadi emak melek digital justru membuatnya bisa mencapai lebih banyak lagi. 

"Teknologi digital benar-benar sahabat emak-emak masa kini yang ingin terus bertumbuh." Tulis beliau di salah satu buku yang ditulisnya.

 

Tips Menjadi Emak Digital

Bagaimana cara agar emak-emak melek digital? Berikut tipsnya ala Indari Mastuti:

1. Tidak ada kata terlambat untuk mulai masuk ke dunia digital.  

2. Jadilah orang yang haus ilmu di dunia digital sebab dunia ini sangat cepat sekali pergerakannya. Terus tambah ilmu dan terus aplikasikan dalam bisnis Anda. 

3. Bersikaplah terbuka pada teknologi dengan siap menerima perubahan yang ada. 

4. Jangan pernah berkata, "Gue mah gaptek!" tapi ganti, "Pasti bisa asal belajar dan action." 

5. Bergaullah di dunia digital, dengan orang-orang yang lebih paham dunia ini sehingga ilmu bisa terus berkembang. 

6. Jangan pernah takut gagal, terus coba dan coba hingga menemukan pola yang tepat di dunia digital.

Guru TK Pun Wajib Melek Digital 

Pada tahun 2019 saat awal pandemi Covid 19, YouTube banyak digunakan oleh guru sebagai media untuk menyampaikan materi pelajaran. Saya pun sebagai guru TK diwajibkan untuk memberikan pembelajaran melalui online. Akhirnya saya tertarik untuk belajar membuat Chanel YouTube, belajar Canva, edit video dan  meng-upload video ke berbagai medsos. Diantaranya di Instagram, di Facebook dan di Telegram.

Alhamdulillah dengan melek digital kini saya  punya  akun Facebook Instagram, Telegram, YouTube, dan Blog. Semua itu, karena saya mau terus belajar, dan yakin melek digital itu bisa menebar manfaat positif. 

Menggunakan dan memanfaatkan teknologi digital dengan bijak.

Bagi saya tak ada istilah gaptek, yang ada tak mau belajar.

Semoga kedepannya, saya lebih aktif menggunakan digital untuk bidang pendidikan. Khususnya pembelajaran untuk murid-murid, bidang bisnis dan menulis.

Niat dan cara yang baik, in syaaallah akan menghasilkan sesuatu yang baik pula.

Yang terpenting, perbaiki manajemen waktu, agar kita bisa seimbang dalam menjalankan tugas sebagai istri, ibu, pendidik dan pebisnis.

Yuk, melek digital untuk hal positif dan mendatangkan cuan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun