Mohon tunggu...
Kazena Krista
Kazena Krista Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Photographer, Media Freelancer

Best in Opinion Nominee of Kompasiana Awards 2021 dan 2024 | Peduli menyoal isu-isu terkini terutama sosial-budaya dan gender | Verba Volant Scripta Manent | Kerja sama: kazena.krista@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tuhan dan Tuan Kata

21 Agustus 2021   02:04 Diperbarui: 21 Agustus 2021   02:16 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perkamen (Sumber: Pexel | Maria Orlova) 

Dari seberang
waktu mengalir
seperti sungai-sungai
dan manusia mengisinya
dengan tempayan-
tempayan yang
mereka punya:
dengan suka-suka—
dengan brutalnya

namun manusia
banyak merasakan
kehilangan:
kata-kata tuannya sudah
tak lagi indah

yang oleh karenanya
semua bisa dipulihkan;
pun bisa dibinasakan

Tuhan menyaksikan
dengan mimik datar.

— KK

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun