Halo  teman - teman perkenalkan nama aku ''Kayla Azzahra ''aku biasa di panggil Kayla
Tapi sebagian temanku biasanya manggil aku dengan berbagai ciri khas panggilan
Seperti ; Kela , Kayy , Lala ,dan lain lain . Aku lahir pada tanggal 02 maret 2004, aku anak
kedua dari tiga bersaudara,untuk anak pertama (perempuan) bernama Dinda chairani
sekarang kaka saya mencari ilmu di Universitas Pendidikan Idnonesia dan adik saya (laki'')
bernama Nabil Al - Farizi masih  masih mencari ilmu di Pondok Pesantren,kami bertiga
hanya selisih 2 tahun,akan tetapi kita saling menyayangi satu sama lain , kami bertiga tetap
bersusaha mencari ilmu sebanyak - banyaknya dan bisa membahagiakan untuk kedua orang
tua kami  dan daerah tempat tinggal di Tangerang,Cikokol,Kebon besar batu ceper jl . halim
perdana kusuma .
hoby aku hangout bareng teman - teman dan keluarga.
Kenapa sih aku suka hangout? Karena kita bisa bermain bersama,bercanda bersama dan lain
lain , hoby aku ga hanya itu saja kawan... aku juga suka berenang walupun aku kurang bisa
Berenang. Aku tipikal org yang humble (respect ke semua orang) , ceria , moodyan akan
suatu hal ,tidak enak hati ,dan kekuranganku adalah tidak bisa konsentrasi terlalu lama dan
ketika sedang membaca buku mudah megantuk ,akan tetapi aku selalu mengusahakan agar
tidak terbiasa seperti itu, aku suka akan hal sesuatu yang baru seperti kegiatan , lingkungan ,
dan lain lain karena aku mempunyai rasa penasaran  yang sangat tinggi , juga lebih senang
menyibukkan diri sendiri dengan suatu kegiatan di bandingkan dengan beridam diri
seharian. Â
jenjang pendidikan aku semasa tk hingga sekarang , semasa tk aku sekolah di TK Al-madani ,
waktu tk kita di bekali ilmu dasar seperti membaca menulis bernyanyi dan bersosialisasi
,kemudian lanjut ke bangku sekolah dasar, saya bersekolah di SDIT Al-ayaniah
6 tahun disana cukup banyak pengalaman dan pelajaran baik suka maupun duka
Â
Â
Â
Â
Lanjut ke jenjang SMP-SMA Daar el-qolam islamic boarding school / pondok pesantren,
Sekolah di pondok pesantren harus mempunyai mental yang saangat kuat karena pondok
pesantren atau sekolah sma di luar cukup berbeda , di pesantren diajarkan mandiri dan jauh
dari orangtua atau tidak setiap hari bertemu disana keseharian kita bersama teman teman
mau suka atau pun duka disana juga banyak belajar ikhlas dan sabar karena diajarkan untuk
mengatasi masalah dengan sendirinya tidak lansgung lari kepada orang tua ,dan kita harus
saling menyayangi dan menghormati adik kelas dan kaka kelas kita, Â disana benar benar
seperti keluarga.
Mugkin ada beberapa pelajaran yang tidak diajarkan di sekolah luar namun di Pondok
Pesatren diajarkan . Dan kesehariannya harus menggunakan 2 bahasa seperti bahasa arab dan bahasa inggris Â
jika kita tidak menggunakan 2 bahasa tersebut maka kita akan dikasih sanksi atau hukuman
dan ada beberapa peraturan di pondok pesantren juga yang tidak boleh di langgar
jika melanggar peraturan tersebut akan mendapat sanksi , di pondok pesantren saat duduk
di kls 2 SMA semua siswa di percaya untuk menjadi pemimpin/ kepengurusan dalam
organisasi di Pesantren setelah menyelesaikan kepengurusan selama satu tahun semua
siswa kelas akhir persiapan ujian untuk kelulusan , dan banyak pelajaran yang kita ambil dari
keseharian di Pesantren . Lalu saya lanjut berjenjang ilmu di perguruan tinggi di Jakarta di
Universitas Syarif Hidayatullah Jakarta , aku sangat bersyukur hingga saat ini orang tuaku
masih bisa membiayai pendidikan untuk anak anaknya , karena banyak di luar sana yang
ingin melanjutkan pendidikannya ke jenjang perguruan tinggi akan tetapi terhalangi oleh
ekonomi . di jenjang perguruan tinggi saat ini saya harus lebih giat dan harus lebih aktif
dalam belajar dan organisasi saya ingin sekali ingin sekali punya banyak pengalaman dan
prestasi prestasi yang saya dapat dan ingin mengetahui tentang banyak hal dunia kampus.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H