Mohon tunggu...
Keluarga Bunga Gunung
Keluarga Bunga Gunung Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Dua Pecinta

Pasangan suami-istri yang tertarik menulis soal parenting, nyastra, dan sebagainya, sebagainya, sebagainya.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Cerita Ibu: Bagaimana Proses Pemulihan Pasca Operasi Caesar?

9 Juni 2022   09:04 Diperbarui: 9 Juni 2022   09:15 2244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Pasca Melahirkan (dok. pribadi)

Selanjutnya, masih di hari yang sama, saya belajar berdiri.  Ketika sudah berhasil menapakkan kaki di lantai, ya ga langsung berdiri tegak, dong, saudara-saudara. Bongkok-bongkok, dulu. 

Untuk langsung berjalan pun sulit karena kaki masih terasa sangat kaku. Tapi karena saya gak bisa diam, saya terus berusaha bergerak. Dari turun kasur untuk jalan bolak-balik di kamar, atau untuk makan, atau untuk ke kamar mandi. Ada masanya mudah sekali naik turun kasur-berdiri-berjalan. Ada juga kalanya badan terasa kaku lagi.  

Hari Ke-3

Di hari ke-3, walaupun masih sambil bongkok sesekali, saya sudah bisa jalan dengan lancar. Otot perut dan kaki rasanya sudah mulai terkoordinasi dengan baik. Saya bisa bantu suami membereskan tas untuk dibawa pulang. Dan ada momen saya iseng dorong-dorong kursi roda yang harusnya saya naiki. He he he.

Hari Ke-4 s.d. Ke-9

Selanjutnya di hari ke-4 sampai ke-9, saya sudah bisa jalan tegak, tapi memang rasanya masih cekit-cekit di jahitan bekas operasinya.

Tapi tidak hanya itu saja, 

Hari Ke-4,5,6

Di hari ke-4, 5, 6, kepala rasanya pening terus. Akhirnya, saya minum tablet penambah darah sisa hamil kemarin, karena saya pikir, tubuh saya kehabisan darah akibat nifas. Dan ternyata itu sangat membantu untuk saya.

Hari Ke-10

Di hari ke-10, cara berjalan saya sudah lancar sekali. Luka operasi kadang ngilu sesekali, tapi itu pun rasanya tidak begitu mengganggu.

Hari Ke-12

Di hari ke-12, saya sudah mampu menyetir mobil sendiri ke rumah sakit untuk lepas perban. Rasanya kayak ga pernah terjadi apa-apa alias ga ada rasanya (tapi ternyata, setelah saya baca-baca, mestinya konsultasi dulu ke dokter, boleh nyetir apa engga). Hehehe. Alhamdulillah di jalan gak ada tiba-tiba kambuh atau gimana-gimana.

Bulan Ke-2

Dan akhirnya, 2 bulan sudah berlalu sejak saya melahirkan, di sekitar jahitan operasi sesekali nyut-nyutan sedikit, tapi rasanya bener-bener samar. Sisanya tinggal perut yang belum kembali kencang dan goresan-goresan stretch mark yang mulai memutih. 

Tips

Beberapa waktu sebelum melahirkan, teman saya cerita soal kapsul ikan gabus yang berguna untuk penyembuhan luka operasi. Alih-alih konsumsi kapsulnya, suami saya malah belikan ikan gabus yang masih hidup 5 ekor. Sayang, satunya loncat dan hilang di halaman belakang. Selanjutnya, saya rajin makan telur rebus di pagi hari. Selain untuk penyembuhan luka, bagus juga untuk mengentalkan ASI, ya, Bu.

Tambahan

  • Di area perut bagian bawah saya ngilu ketika batuk dan tertawa, saya lupa sembuhnya di hari ke berapa
  • Saya sudah bisa buang angin sejak beberapa jam setelah melahirkan
  • Saya BAB setelah beberapa hari melahirkan. Saya pikir akan sakit, ternyata tidak. 

---

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun