Mohon tunggu...
Katon Bagaskaraa ✔️
Katon Bagaskaraa ✔️ Mohon Tunggu... Penulis - Governance

Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

"Nyadranan" Jadikan Masyarakat Ayem Tentrem Harmonis | Pemuda dan Tokoh Masyarakat Dusun Tulung Rejo

11 September 2023   14:52 Diperbarui: 11 September 2023   15:12 273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tulung Sardan - Ratusan masyarakat menghadiri  kegaiatan jelang tradisi nyadran di Dusun Tulung Rejo, Desa Tulung, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun. Uniknya masyarakat mendapatkan kambing. Jumat (4/8)

Nyadran merupakan tradisi yang tercipta dari proses akulturasi antara budaya Jawa dengan budaya Islam. Selain untuk menghormati leluhur, Nyadran selalu dilaksanakan setiap tahun untuk melestarikan tradisi tersebut secara turun-temurun.  Nyadran memiliki prosesi dan waktu pelaksanaan yang berbeda-beda di setiap wilayah.

"Nyadran sudah menjadi tradisi dan warisan turun temurun, sebagai upaya melestarikan budaya dan wujud syukur kita kepada sang pencipta," ujar Sunarto tokoh masyarakat setempat, Jumat (4/8). 

Tradisi nyadran ini, lanjutnya, tidak lain sebagai bentuk ucapan syukur masyarakat Dusun Tulung Rejo, Bahkan, melalui tradisi ini mampu merekatkan elemen masyarakat dengan mengesampingkan segala perbedaan.

"Nyadran ini juga bisa menjadi perekat terjalinnya rasa kekeluargaan, persatuan dan kesatuan di masyarakat. Gotong royongnya kompak sekali. Pokoknya semua perbedaan itu ditanggalkan saat Nyadran," Ujar Sugito Kepala Dusun Tulung Rejo (5/8)

Uniknya, kekompakan antara tokoh masyarakat dan uluran tangan pemuda dusun setempat bisa mengkolaborasikan kegiatan nyadranan tersebut dengan kegiatan kepemudaan jelang HUT Ke-78 RI. 

sumber: muda mandiri
sumber: muda mandiri

"Kami  pemuda Muda Mandiri selalu mendukung dan siap untuk bersinergi dengan kegiatan masyarakat dusun, tahun ini nyadranan bertepatan dengan bulan agustus, memngingat karena kita tidak punya anggaran sendiri jadi kita mengkolaborasikan dengan kegiatan Jalan Sehat bertujuan memeriahkan HUT RI Ke-78" Ujar Zulyzar Ketua Pemuda Muda Mandiri.  Jumat(4/8) 

Pantauan di lokasi, sejak  matahari terbit warga sudah disibukkan dengan persiapan gelaran Nyadran. Mulai mempersipakan perlatan, membersihkan area,  membawa "Ambeng" dilanjutkan  istiqosah doa bersama hingga ditempat yang telah ditentukan. 

Setelah sholat Jumat, pukul 14.oo (WIB) masyarakat kembali berkumpul dilokasi yang telah ditentukan, dilanjutkan mengisi kegiatan pemuda Muda Mandiri yakni Jalan Sehat  dengan hadiah utama kambing dan puluhan hadiah menarik. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun