Pada tahap implementasi awal, LMS ini diuji coba pada sampel 80 mahasiswa. Hasilnya menunjukkan bahwa mahasiswa merespons sistem ini dengan sangat antusias. Sebagian besar mahasiswa menunjukkan rata-rata hasil belajar yang memuaskan dan menunjukkan tren self-engagement yang berada pada tingkat sedang hingga tinggi. Â Data ini menunjukkan keberhasilan LMS ini dalam meningkatkan hasil belajar kognitif dan partisipasi aktif mahasiswa selama pembelajaran berlangsung.
Dengan respon yang positif ini, Tim Peneliti FIP UM optimis bahwa LMS berbasis Face Recognition ini dapat menjadi solusi efektif untuk menjaga kualitas pembelajaran asinkronus meskipun di tengah lonjakan jumlah mahasiswa dan masih terbatasnya ruang kelas. Nantinya produk hasil penelitian ini akan dipajang di Ruang Inovasi Fakultas Ilmu Pendidikan UM.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H