Apa kata dunia? Mungkin banyak yang geleng-geleng kepala takpercaya. Takbisa berkata apa-apa. Tim Tango yang begitu perkasa dengan sederet pemain kelas dunia takluk oleh tim Asia yang dilatih Herve Renard asal Perancis. Seperti mimpi saja.
Tentu Messi pasti juga tidak pernah bermimpi, omong kosong kalau Argentina bisa kalah oleh Arab Saudi. Di atas kertas jelas Argentina unggul segalanya. Di atas lapangan lain bicara. Argentina harus kalah memalukan.
Jadi, omong kosong apabila tim yang hebat seperti Argentina peringkat ketiga dunia pasti bisa menang lawan tim yang dianggap lemah. Arab Saudi sudah membuktikan dengan peringkat jauh dibandingkan Argentina, yakni peringkat 51 Â bisa menang juga.
Artinya apa? Jangan pernah jumawa. Jangan pernah merasa tinggi lalu merendahkan. Karena sakit yang akan dirasa. Ini bukan cerita, tetapi nyata.
Jangan merasa punya ilmu tinggi, jabatan tinggi, kemampuan hebat lalu merasa paling benar dan orang lain salah.
Jangan pula hanya berpegang pada pengertian sendiri. Seperti ketika para pecinta dan pengamat  bola berkeyakinan bahwa Argentina akan menang. Karena tidak menemukan alasan akan kalah.
Nyatanya? Yang tadinya meremehkan Arab Saudi pasti kecewa. Karena keyakinannya bertolak belakang. Arab Saudi membuktikan pemenang di atas lapangan. Bukan kata orang atau kata pakar bola.
Mereka yang mengatakan Arab Saudi bisa  menang pasti akan menjadi bahan tertawa. Tidak mengerti bola. Keyakinan fanatik. Pasti juga akan dianggap omong kosong. Hal yang mustahil. Akan terjadi kalau unta sudah bertanduk.
Yang terjadi justru segala data statistik prestasi dan kemampuan tim Argentina berbanding dengan tim Arab Saudi adalah omong kosong.Â
Kemenangan Arab Saudi telah membungkam semuanya. Tidak ada lagi yang berani mengatakan  kemenangan Arab Saudi atas Argentina adalah omong kosong.