Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Diari: Inspirasi dalam Kebosanan

16 Januari 2021   16:05 Diperbarui: 16 Januari 2021   18:25 315
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar: postwrap/katedrarajawen
Gambar: postwrap/katedrarajawen
Bila pikiran ini benar maka tidak akan melakukan hal yang tidak benar. Seperti gampang menilai jelek orang lain atau menghakimi kesalahan sesama manusia. 

Gambar: postwrap/katedrarajawen
Gambar: postwrap/katedrarajawen
Kesepian membuat kita bisa hidup dalam kehampaan dan stres akhirnya. Sementara menyelam dalam kesunyian samudra kita bisa menemukan kedamaian. 

Kamis, 14 Januari 2021

Gambar: Pribadi
Gambar: Pribadi
Teringat pernah  mengikuti Kelas Teknik Fotografi bersama Kompasianer Tonny Syiariel secara virtual yang diadakan Secangkir Kopi Bersama pada Rabu, 13 Januari 2021. Setelah kelas berakhir ada lomba foto dengan hadiah yang lumayan. Jalan-jalan ke Raja Ampat dan Bali---bukan dari panitia, boleh mengkhayal sendiri. 

Karena tidak bisa ke mana-mana mencari okjek di luar ruangan, potret saja apa yang ada. Tentu dengan sedikit penataan dan sedikit teknik yang diingat agar layak ikut lomba.  

Hasilnya? Kalau saya lihat sih menarik dan layak dilirik dewan juri. Lah iyalah harus lirik buat penilaian. 

Gambar: postwrap/katedrarajawen
Gambar: postwrap/katedrarajawen
Kerap kita berpikir bahwa apa yang terjadi adalah kebetulan. Benarkah demikian? Kebenaran yang saya pahami tidak ada kebetulan di dunia ini. Ada akibat pasti karena ada sebabnya. 

Jumat, 15 Januari 2021

Pagi ini saya bersiap ke sebuah rumah sakit untuk tes swab karena kondisi badan masih terasa tidak nyaman. Pasti akan membosankan menunggu hasil yang akan keluar sore esok hari. Tentu sambil berdoa hasilnya adalah negatif, walau diiringi pula sedikit pikiran negatif. 

Gambar: postwrap/katedrarajawen
Gambar: postwrap/katedrarajawen
Manusia merindukan kebebasan, padahal setiap manusia sudah memiliki kehendak bebas. Jadi, masalahnya di mana? Pikiran. 

Gambar: postwrap/katedrarajawen
Gambar: postwrap/katedrarajawen
Sejak dahulu negeri kita sudah hidup dalam perbedaan. Bahkan negeri ini ada karena kebersamaan dari perbedaan itu. Bhineka Tunggal Ika sudah menjadi pedoman hidup kita. Mengapa hari ini masih meributkan perbedaan? 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun