Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Penghinaan + Penghinaan = Kehinaan

30 Agustus 2020   16:51 Diperbarui: 31 Agustus 2020   01:35 797
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar : Canva /katedrarajawen


 

Katedrarajawen _Aku berpikir dengan logika 

membalas penghinaan dengan menghina 

itu akan menjadikanku luar biasa 

ada rasa bangga membuat penghina kehilangan muka 

Seperti yang aku saksikan di televisi 

orang-orang berpendidikan tinggi 

mereka berani berdebat demi gengsi 

saling menghina tak peduli 

menunjukkan yang paling pintar mereka ini

Ketika aku berkaca

barulah menyadari 

berdebat dengan saling hina

menunjukkan kehinaan diri. 

@refleksihati30082020

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun