Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Menentang Kekerasan FPI = Membenci Islam?

29 Oktober 2013   08:13 Diperbarui: 24 Juni 2015   05:54 2567
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pernah di layar televisi muncul berita soal perceraian seorang ustad kondang. Tante saya yang sedang menonton berujar,"Orang Islam itu memang tukang kawin sih!"

Saya kaget, tidak terima perkataan tante saya itu dan berusaha menjelaskan bahwa agama Islam itu ajaran yang baik. Begitu jga kalau ada teman karena ketidakmengertiannya menjelekkan agama lainnya. Saya akan mencoba menjelaskan dan memberikan pandangan yang benar sesuai kemampuan saya. Mulia sekali saya ini? Saya juga heran sendiri!

Saudara, siapapun Anda cobalah luruskan pandangan dan singkirkan rasa benci, sehingga persepsi bahwa setiap yang menentang kekerasan yang dilakukan ormas Islam itu sama dengan tanda kebencian kepada Islam.

Saya jadi teringat kalimat yang sangat mulia ini: ''Kasihilah musuhmu!"dan "Kasihilah sesamamu sebagaimana engkau mengasihi Tuhan-Mu".


Semoga benih kasih semakin tumbuh di dalam hati kita yang mengaku beragama, karena mengasihi adalah sejatinya ajaran semua agama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun