Sesuai dengan moto Kompasiana, sharing atau berbagi. Bahwa sesama penghuni di dunia maya kita bisa saling berbagi untuk saling melengkapi.
7. Menolong agar Api Peperangan Tetap Terkontrol
Berbeda pendapat dan saling berdebat memang tidak ada salahnya. Tetapi perdebatan yang mengarah kepada saling menyerang dan saling memaki tentu sudah tidak sehat lagi.
Mengapa rubrik 'Agama' yang sempat ngetop di Kompasiana dihilangkan? Karena menurut Kang Pepih, suasana perdebatan sudah tidak sehat dan jauh dari kondusif.
Niat mulia atas kehadiran rubrik 'Agama' sebagai wadah untuk diskusi agama, malahan menjadi ajang 'peperangan'.
Hal ini terjadi disebabkan hadirnya orang-orang yang justru memanas-manasi suasana. Saling mengkafirkan terjadi.
Suasana ini bisa timbul, karena ketiada-hadiran netter yang menjadi penengah untuk memadamkan pertikaian.
Ketika terjadi 'peperangan' di dunia maya antara dua kelompok. Bersikap diam dan netral memang pilihan yang baik.
Namun alangkah baiknya bila dapat menjadi pengontrol agar suasana tetap terjaga dalam diskusi yang sehat.
8. Hormati Privasi Orang Lain
Tidak sedikit blogger atau netter yang merahasiakan identitas aslinya. Karena merasa lebih nyaman dan hal-hal yang sangat pribadi.
Selama yang bersangkutan berperilaku baik dan menulis hal-hal yang bermanfaat. Apa salahnya?