Memang tak dapat dipungkiri bahwa dengan pemberian tunai ini akan beresiko uangnya tidak digunakan sebagaimana mestinya.
Untuk pengawasannya, maka diharapkan para guru beserta sesama murid dapat bekerja sama. Karena bila terjadi penyelewengan, resikonya adalah pencabutan KJP kepada murid yang bersangkutan.
Percayalah, Program Kartu Jakarta Pintar ini sudah pasti diperhitungkan dengan segala macam resikonya.
Tentu ke depanya dalam pelaksanaannya akan dievaluasi demi perbaikan, sehingga program ini benar-benar berdaya guna untuk membuat para siswa yang secara ekonomi tidak mampu akan semakin pintar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H