Bagaimana bisa memiliki ide untuk bisa menulis setiap hari? Hebat dan Salut! Mau dong seperti itu!
Ya, beberapa hari belakangan ini, ada saja sahabat yang bertanya, kenapa saya bisa menulis setiap hari seakan tidak pernah kehabisan ide.
Mereka memuji dan ingin juga agar bisa menulis setiap hari.
Sebenarnya sedikit geli menerima pujian kalau saya dikatakan hebat. Karena sejujurnya saya merasa biasa-biasa saja. Tidak ada yang hebat pada diri saya sebagai penulis di Kompasiana.
Kenapa? Karena memang saya hanyalah penulis apa adanya dan ada apanya?
Itulah sebabnya mengapa saya bisa menulis setiap hari? Tak lain tak bukan semata-mata hanyalah seorang penulis apa adanya.
Menulis apa yang bisa ditulis sesuai kemampuan otak dan hati dari setiap peristiwa yang terjadi di sekitar kehidupan.
Setiap melihat kejadian atau mengalami sendiri, otak ini sudah berputar-putar mengolahnya. Lalu hati yang menjadi editornya.
Selain rajin mengamati, tentu saja perlu rajin membaca tulisan-tulisan yang menginspirasi.
Saya kira setiap orang juga bisa melakukannya. Seperti yang saya lakukan. Bahkan bisa lebih luar biasa.
Selanjutnya mengapa saya tidak mengakui bila 'dituduh' hebat oleh teman-teman? Sebab saya memang hanya penulis ada apanya?