Apakah Jokowi memang sudah digariskan untuk menjadi gubernur di Ibukota Republik negeri ini? Kemudian dikatakan sebagai takdir?
Dewi Aryani, Anggota DPR dari Fraksi PDIP, meyakini kemenangan Jokowi
 dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta pada 20 September 2012 tidak dapat dihindari.
"Garis tangan sudah ada di Jokowi, bagaimana lagi," katanya usai sidang promosi doktor di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, Rabu, 15 Agustus 2012. [dikutip dari Tempo.Co]
Mengapa politisi PDI-P ini begitu percaya diri dan yakin Jokowi akan memenangkan pertarungan melawan Foke?
Padahal kita tahu, Foke adalah juara. Selain didukung birokrasi, Foke juga didukung penuh partai berkuasa dan partai-partai besar.
Menurut Aryani, Foke memang didukung semua partai besar. Tapi Jokowi di dukung rakyat. Partai tanpa dukungan rakyat apalah artinya.
Dalam sejarah pemilihan gubernur Jakarta, adalah kali ini yang paling ramai dan menarik perhatian.
Sepanjang waktu berita tentang perkembangan kedua pasangan peserta Pilkada selalu dilaporkan media mainstream dan media sosial.
Bicara tentang takdir tentu kita percaya. Masalahnya sekarang benarkah Jokowi ditakdirkan menjadi Gubernur Jakarta 2012-2017? Tidakkah Aryani mendahului takdir dengan mengatakan hal ini?
Bagaimana bila Foke yang ditakdirkan untuk memimpin rakyat Jakarta kembali selama 5 tahun ke depan?
Harapan kita semua. Siapapun yang ditakdirkan untuk memimpin Ibukota Negara tercinta kita. Diharapkan dapat mewujudkan janji-janji untuk menjadikan Jakarta lebih baik, lebih maju, dan lebih sejahtera.
Kemacetan, kebanjiran, dan premanisme yang menjadi momok bagi warga segara menjadi prioritas untuk dibenahi.
Setujuuuuuuuuu saudara-saudari?
