Karena terlalu pintar, pada akhirnya kita hanya jadi tahu soal ajaran agama, tetapi tidak memahami dan mewujudkannya kehidupan sehari-hari.
Sebaliknya ajaran agama tidak dapat dilaksanakan juga dalam kehidupan sehari-hari adalah karena kebodohan penganut agamanya.
Karena bodoh, sehingga pemikirannya tidak dapat mencapai apa yang diajarkan oleh agamanya.
Beragama hanya karena keturunan dan mengikuti orang lain serta apa katanya.
Walaupun paham, hanya memahami dengan pemikiran sempit saja, sehingga ketika dilaksanakan justru bertentangan dengan ajaran agama yang sesungguhnya.
Saling membenci dan saling membunuh atas agama adalah contoh kebodohan dalam beragama.
Ajaran agama tidak terlaksana pada akhirnya oleh karena kepintaran dan kebodohan umat beragama adalah dengan mencari setan dan iblis sebagai biang keladinya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI