Salah satu manfaat positif dalam kegiatan media sosial di dunia maya menurut saya adalah perluas hubungan sosial. Hal ini terbukti dalam acara Kompasianival. Dimana Kompasianers dari berbagai daerah kumpul bersama di FX Plaza dalam keakraban untuk menjalin tali silaturami.
#
Pesta ulang tahun Kompasiana ke-3 yang diberi tajuk "Kompasianival" telah berlangsung Sabtu, 10 Desember 2011, di FX Plaza. Diluar acara hiburan dan penghargaan yang berjalan lancar, menarik, dan meriah.
Tentu yang paling berkesan dalam pagelaran Kompasianival adalah menjadi ajang silaturami dengan sesama Kompasianers yang selama ini hanya saling mengenal melalui tulisan dan komentar atau paling melalui komunikasi suara.
Tidak afdol memang rasanya bila hanya saling mengenal di dunia maya tanpa sekalipun bertemu secara nyata. Acara Kompasianival benar-benar menjadi ajang untuk bersilaturahmi. Untuk lebih saling mengenal.
Yang paling menarik dan diluar dugaan adalah kehadiran teman-teman dari "Desa Rangkat" yang datang dari berbagai daerah dan "Canting" dari Yogyakarta.
Boleh dibilang para penghuni Desa Rangkat dan Canting hampir semuanya adalah Kompasianers yang sudah begitu akrab di dunia maya. Apalagi dengan Mommy, Bu Kades Desa Rangkat yang pernah ditaksir Kate van Berkeley yang saya perankan ha ha ha...
Apalagi selama menjadi penghuni Desa Rangkat, pernah menghasilkan 9 episode "Ketika Cinta Berlabuh". Kisah cinta Kate van Berkeley yang tak kesampaian dengan Uleng Tepu, anak Kepala Desa Rangkat.
Pertemuan dengan para penghuni Desa Rangkat yang datang dari Palembang (Aciek), Makassar (Asih), Surabaya (Jingga), Bandung (Mommy), Depok (Pak Edy Priyatna dan Angelina), dan Jakarta. Tentu memberikan kesan tersendiri. Karena begitu kekeluargaan.
Begitu juga dengan teman-teman dari Canting yang juga begitu penuh keakraban. Bukan hanya di dunia maya. Tapi bisa juga di dunia nyata.
Selanjutnya bisa bertemu dengan rekan Kompasianers sejak saya bergabung adalah suatu kehormatan. Beliau adalah Bang Zulfikar Akbar. Satu lagi adalah Suri Nathalia.
Sempat juga berbicara dengan Mbak Eudoria dari BSD yang sedikit terkejut tentang kegiatan menulis. Tentu tak ketinggalan dengan sesama nominator Neny Silvana bersama anak gadisnya yang cantik. Lalu foto bareng dengan penggemar saya ha ha ha Mbak Aulia Gurdi.
Sedikit ngobrol-ngobrol dengan Mas Trihito Eribowo dan Mas Tri Hatmoko. Ada Mbak Indri Permatasari dengan sohibnya Mpok Ve Rhayesha. Mbak Tytiek dari Ciputat dengan rekannya. Masih ada Mbak Dina yang menyapa.
Pada kesempatan lain diajak main tenis digital di stand Nokia oleh Bung Furqan Alfath yang berjenggot. Tak ketinggalan rekan lama yang sudah bertemu beberapa kali, Mas Choirul Huda, Kang Rifki Feriandi, Pak Julianto Simanjuntak, Omjay, Pak Dian Kelana, Uda SP dan Kimi Raikko, dan Ko Rudi Mulia serta Babeh Helmi.
Sempat juga bertegur sapa dengan Kompasianers dari Cianjur Kang Hadi Samsul dan Teh Okti Li. Tak ketinggalan bisa bersilaturahmi dengan Pak Wisnu Hernowo, Mas Ahmad Amirudin, Dr. Posma, Bu Ella, dan Pak Budi Susilo serta Mas Robjanuar yang dikenal bagian dari Admin Kompasiana.
Selama acara berlangsung saya banyak berdiskusi dengan Mas Janu (terakhir sebagai Janu 1000 Fiksi) dan Mbak Dewi mengenai tulis menulis.
Siapa lagi ya?
Sempat juga bersilaturahmi dengan Pak Ajinatha yang cool habis. Tak disangka bisa bersilaturahmi dengan Bapak Kompasianers, Pak Prayitno Ramelan yang datang bersama istri.
Kemudian akhirnya bisa juga bertemu dengan emak gaul yang sudah saya incar, Winda Kresnadefa yang datang bersama Mas Edu dan anak-anaknya.
Maaf, bila daya ingat saya lemah, mungkin ada yang terlewatkan menulisnya. Oh, hampir lupa, sekilas sempat menyapa Om-maas kompasianer dari Solo yang terburu-buru menuju toilet.
Akhirnya bisa bersalaman dengan pasangan pengantin baru Mbak Rahmi Hafizah dengan Mas Batara. Dilanjutkan bersalaman dengan Mbak Priadarsini yang setia ditemani si hitam manis di bibirnya.
Acara Kompasianival membuktikan, bahwa berinteraksi di media sosial tidak seratus persen benar mengurangi waktu bersosialisasi di dunia nyata.
Kenyataannya justru dapat memperluas kesempatan untuk bersosialisasi dengan orang-orang yang sebelumnya tidak kita kenal secara nyata. Saya yakin, banyak Kompasianers merasakan hal yang sama.
Terimakasih untuk Kompasiana dan Kompasianers atas jalinan silaturaminya.
Salam persahabatan...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H