Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Liburan Gratis Penuh Sensasi (Wisata Hati)

22 Desember 2010   06:40 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:30 550
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mau liburan gratis sambil jelajahi dunia? Aku menikmatinya dengan modal segelas kopi, berimajinasi, dan konsentrasi.

S

aat liburan tiba, memang sungguh menyenangkan. Bersama keluarga bisa menikmati jalan-jalan. Kemana saja. Bisa tempat wisata di dalam kota, keluar kota, dan keluar pulau. Bahkan bila ada rejeki bisa pelesir jauh antar negara dan naik kapal pesiar menjelajahi samudra luas. Tentu bisa dibayangkan betapa indah dan menyenangkan.

Tetapi liburan tak jarang pula yang diisi hanya bercengkrama di rumah dengan keluarga diselingi berkebun misalnya. Menikmati kebersamaan setelah sehari-harinya sibuk dengan masing-masing aktifitasnya, sehingga jarang bisa berkumpul dalam waktu yang cukup. Jadi liburan dimanfaatkan dengan baik untuk berkumpul dan bermain.

Itulah umumnya yang terjadi pada saat liburan akhir tahun. Jadwal penerbangan, hotel, dan tempat wisata dijamin penuh, karena manusia memang sangat membutuhkan fasilitas tersebut untuk mengisi liburannya.

Acara jalan-jalan, berpelesiran, dan mengunjungi tempat-tempat wisata atau hiburan adalah alami dan manusia. Semua itu untuk memanjatkan tubuh dan merenggangkan kepenatan serta untuk menyegarkan pikiran karena kesibukan yang padat sehari-harinya.

Tetapi untuk semua itu, tentu tidak sedikit biaya yang dibutuhkan. Semua tergantung ukuran kantong masing-masing, karena tidak ada yang gratis kalau kita ingin mendapatkan sesuatu kebutuhan.

Bagiku yang berkantung rata, pun tidak putus asa untuk bergaya menikmati liburannya. Dengan apa adanya tetapi bisa menikmati sensasi yang luar biasa. Memandangi sawah kiri-kanan atau gunung Ciremai dari kejauhan rasanya sudah sungguh indah. Padahal untuk menikmati semua itu, cukup gratis saja. Hanya perlu suasana hati santai dan pikiran jernih serta hati yang damai.

Ada satu lagi sensasi liburan yang luar biasa dengan keindahan menakjubkan yang bisa aku peroleh secara gratis, yaitu wisata hati. Modalnya cukup kedamaian hati, makan secukupnya, dan segelas kopi hangat. Waktu terbaik bagiku adalah petang menjelang malam.

Setelah selesai seharian bekerja dan istirahat sejenak. Lalu mandi dalam suasana ceria dan nikmati makan malam yang ringan penuh kegembiraan. Setelah itu seruput kopi hangat dengan meresapinya sepenuh hati merangsang syaraf kesadaran. Serasa melayang di awan dalam konsentrasi.

Cari tempat yang nyaman dan itu adalah kamar tidur sendiri dengan aroma yang khas. Sebarkan wewangian yang menyegarkan. Alunkan musik universal Kitaro_Silk Road, instrumen kesukaanku_ yang membuai kesadaran dan membangkitkan imajinasi. Tarik nafas dalam-dalam sampai perut terisi penuh_pernafasan perut_, lalu hembuskan pelan-pelan. Ulangi beberapa kali sampai terasa rileks.

Pejamkan mata konsentrasi pada pusat kesadaran yang berada di depan mata. Aliran nafas teratur dan halus. Rasakan seakan semesta alam berada dalam kesadaran. Jelajahi dunia ini. Ini bukan khayalan, tetapi rasakan sebagai kenyataan di depan mata.

Dalam duduk diam bisa menikmati berkeliling dunia, menyinggahi tempat-tempat wisata indah. Bahkan bisa lebih indah dari kenyataannya. Karena kita bisa menciptakan keindahan itu dalam hati yang kita kehendaki dan nyata berada didalamnya.

Beberapa tempat favorit saya yang suka aku kunjungi untuk mencari inspirasi dan menyegarkan pikiran adalah:

AIR TERJUN

[caption id="attachment_81247" align="aligncenter" width="300" caption="indonesian.cri.cn"][/caption]

Aku pernah menikmati keindahan dan kesejukkan air terjun Tawamangu di Jawa Tengah, secara langsung. Ketika duduk diam dalam pejaman mata, saya bisa langsung berlibur kembali kesana merasakan kesejukan dan gemercik air yang membawa damai. Membuka baju, berlari menceburkan diri di kolam airnya. Membentangkan tangan, berdiri dikucuran airnya. Merasakan air meresap kedalaman setiap pori-poriku. Tak lepas-lepas senyum dan keceriaan setia menemani. Waktu begitu cepat berlalu, namun segarnya masih selalu terasa.

PEMANDANGAN ALAM PEGUNUNGAN

[caption id="attachment_81245" align="aligncenter" width="300" caption="f4tim3.wordpress.com"]

1292999504649512960
1292999504649512960
[/caption]

Setelah puas menikmati sejuknya air terjun. Aku meneruskan melayang jauh berada di alam pegunungan nan asri. Pegunungan Ciremai yang sering aku pandangi dari kejauhan, kini berada dalam tatapan mata penuh kekaguman. Tinggi menjulang ditutupi awan putih yang mempesona. Merasakan hawa alam pegunungan menari-narikan syaraf kesadaran. Aku mulai mendaki lalu berkemah disalah satu sudutnya. Membuat api unggun, bernyanyi sambil menikmati jagung bakar nan wangi. Dingin yang menusuk, namun tak menutupi senyumanku. Merasakan semilir angin dan kehangatan api unggun melebarkan tawa bersama teman-teman.

ALAM NIRWANA PANTAI KUTA

[caption id="attachment_81246" align="aligncenter" width="300" caption="sitebisnisonline.wordpress.com"]

1292999687701124397
1292999687701124397
[/caption]

Sambil bernyanyi riang, aku melayang jauh menuju Pantai Kuta di Bali nan mempesona. Berlarian di pantainya mencium aroma laut, memandangi gadis-gadis bule yang tersenyum padaku. Melambai kepada para pemuda dan ibu-ibu menawarkan jasanya.

Deburan ombak bergulung-gulung menghantam bibir pantai. Aku turut merasakan hempasannya. Menggetarkan jiwa raga sambil tertawa selepas mungkin. Menikmati matahari terbenam dikala senja. Memandangi pantai nan luas dengan cakrawala diujungnya yang membentang, langit biru menjulang, sungguh membuat aku merasakan Kebesaran Ilahi yang menciptakannya.

Air terjun, alam pegunungan, dan pantai, semuanya dapat kunikmati dalam kunjungan yang membahagiakan dan terpuaskan. Walaupun hanya dalam diam. Tetapi aku bisa mengatakan, sensasinya tak akan kalah dibandingkan dengan bila langsung mengunjunginya. Karena ketiga tempat itu adalah didalam kesadaranku saat ini.

*Semua gambar hanya ilustrasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun