Aliran Kirikah, Saya?

Selalu berharap dengan menulis dapat memberikan kebaikan kepada orang lain dan diri sendiri. . .

* + * + *

Umumnya yang berhubungan dengan kiri adalah negatif. Contohnya ketika memberikan atau menerima sesuatu dianggap tidak sopan.

Karena katanya tangan kiri digunakan untuk mencebok, sehingga berkonotasi jelek atau kotor.

Ada juga istilah aliran kiri dan sayap kiri di dunia politik. Hal ini tentunya mengacu kepada yang keras dan tidak baik.

Namun tanpa disadari selama ini untuk menghasilkan tulisan-tulisan saya selalu menggunakan tangan kiri, padahal saya bukanlah kidal. Kalau menulis
dengan menggunakan pena pasti menggunakan tangan kanan.

Tetapi bila mengetik di hp seratus persen menggunakan tangan kiri saya, karena tidak bisa atau sulit memencet tombol menggunakan tangan tangan.

Begitu juga bila menggunakan komputer, saat mengetik tangan kirinya lebih aktif.

Entahlah, saya sendiri juga tidak tahu kenapa terjadinya sampai begini. Secara alami atau kebiasaan saja semuanya berlangsung. Saya sendiri tidak tahu, apakah hal ini baik atau tidak!
Namun yang pasti saya berharap tulisan-tulisan saya tidaklah menghasilkan dan memberikan energi negatif.

Walaupun menghasilkan tulisan-tulisan dengan tangan kiri, apakah berarti tulisan saya beraliran kiri?

Tentunya saya sendiri tidak bisa menilai, yang pasti setiap mendapatkan ide untuk menulis selalu saya awali sebuah niat baik dan bertanya-tanya, manfaat apa yang bisa dipetik dari yang akan saya tuliskan. Bisa memberikan
sesuatu yang berarti dan pembelajaran.

Selalu berharap setiap tulisan dapat memberikan energi dan harapan kepada orang lain dan tentunya kepada diri sendiri.
Berbagi dan mengikat jodoh baik kepada sesama.

Sebenarnya hal inilah yang selalu memotivasi saya untuk terus menulis.

Harapan saya adalah semoga saya bukanlah penulis beraliran kiri, tapi hanyalah penulis menggunakan tangan kiri saja!