Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Petunjuk

23 Juli 2014   00:24 Diperbarui: 18 Juni 2015   05:32 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Khusyuk meminta Petunjuk - Nya tapi begitu diberi petunjuk malah membantah dan masih bertanya,"Apa tidak salah, Tuhan?"

Kadang kita meminta kepada Tuhan hanya untuk mendapat dukungan dengan keinginan yang telah kita putuskan. Bukan benar - benar meminta petunjuk - Nya. Bila itu yang terjadi pada akhirnya akan semakin membesarkan ego kita.

Petunjuk yang diberikan Tuhan kepada kita, adakalanya tidak kita pahami dan tak terjangkau oleh logika kita. Tapi apapun itu pasti yang terbaik. Masalahnya apa yang terbaik oleh Tuhan, justru kita tidak menganggapnya sebagai yang terbaik. Muncullah penyangkalan,"Ini tidak salah, Tuhan?"

Sulitnya untuk Percaya dan Setia

Kalau cuma bilang percaya dan setia kepada Tuhan itu gampang sekali. Kita semua bisa melakukannya  Begitu mudahnya kita mengatakan bahwa percaya dan setia sama Tuhan. Tetapi begitu mudahnya pula kita menyangkalnya.

Percaya berarti setia kepada Petunjuk - Nya. Baik yang sudah tertulis di Kitab Suci maupun Petunjuk langsung melalui Nurani atau tanda - tanda alam. Namun kita yang suka mengaku percaya kepada Tuhan justru seringkali mengabaikannya, bukan?

Yang lucu, saya pernah bertemu entah berapa orang yang dengan yakin mengatakan bahwa ketika ia percaya kepada Tuhan sepenuh hati tanpa berbuat baik pun akan selamat masuk surga. Apalagi harus mengasihi. Memang sulit dipercaya ketika percaya kepada Tuhan tapi tidak setia dalam kebaikan.

katedrarajawen@pemeblajarandarisebuahperistiwa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun