PPG FKIP UMM Sukses Menyelenggarakan Kursus Pembina Pramuka KMD da KML

Kegiatan Kepramukaan menjadi jantung yang mengalirkan karakter-karakter baik pada para peserta didik dan para calon guru profesional. PPG FKIP Universitas Muhammadiyah Malang sukses menyelenggarakan Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar Kursus dan Kursus Mahir Lanjutan (KML) yang bekerja sama dengan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Malang-Pusdiklatcab Indrakila. Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa PPG Prajabatan Gelombang 1 dan 2 tahun 2023, serta Gelombang 1 tahun 2024.

Kursus Mahir Dasar (KMD) dan Kursur Mahir Lanjutan (KML) diadakan secara daring pada tanggal 28 Agustus-30 Agustus 2024. Pada saat daring, peserta diberikan pemahaman dasar mengenai sejarah Gerakan Pramuka dan teori-teori tentang Kepramukaan. Setelah mengikuti kegiatan secara daring, dilanjut kegiatan perkemahan yang diselenggarakan pada tanggal 02-04 September 2024 di Bumi Perkemahan Taman Rekreasi Sengkaling (TRS) UMM.  Sebanyak 823 mahasiswa mengikuti kegiatan KMD dan KML. KMD dan KML ini

Kegiatan ini turut serta menjadi bagian penting dari PPG dengan tujuan membekali mahasiswa  dengan keterampilan sebagai pembina pramuka. Adanya KMD dan KML ini, diharapkan mahasiswa tidak hanya mampu memahami teori Kepramukaan. Mahasiswa PPG Prajabatan dilatih menjadi pemimpin yang mampu menginspirasi, memberikan contoh karakter baik, dan mampu membimbing peserta didik. Sebanyak 823 mahasiswa mengikuti kegiatan ini dan dibekali menjadi guru yang profesional serta mempunyai karakter yang baik. Dengan rincian mahasiswa PPG Prajabatan Gelombang 1  tahun 2023sebanyak 308 mahasiswa, mahasiswa PPG Prajabatan Gelombang 2 tahun 2023 sebanyak 218 mahasiswa, serta PPG Prajabatan Gelombang 1 tahun 2024 sebanyak 297 mahasiswa.

Dekan FKIP UMM Prof. Dr. Trisakti Handayani, M.M. mengatakan bahawa pendidikan merupakan kunci utama dalam kesuksesan para peserta didik dan mampu membentuk karakter serta moral yang baik. Guru memberikan peran penting agar mampu mengajarkan ilmu dan membentuk karakter baik pada peserta didik. Hal ini memuat seluruh makna dari kegiatan Kepramukaan.

"Kegiatan ini dirancang untuk mengasah keterampilan kepemimpinan, kerja sama, dan tanggung jawab yang diperlukan oleh seorang guru dalam melaksanakan perannya sebagai fasilitator di lingkungan sekolah dan di luar kelas. Oleh kareana itu diperlukan adanya pelatihan KMD dan KML. Pelatihan ini memberikan pengalaman dasar dan pengalaman praktis yang berguna sebagai bekal untuk menjadi guru yang profesional. Kegiatan ini diikuti dengan sebaik-baiknya dan jangan sampai ada yang dilewatkan. Hal ini menjadi modal di dunia pendidikan." Ujar Prof. Dr. Trisakti Handayani, M.M.

Berlanjut dengan pendapat Kaprodi Dr.Iin Hindun, M.Kes. berpendapat bahwa Gerakan Pramuka turut serta membangun karakter bangsa dan budi pekerti luhur yang harus senantiasa ada. Hal sependapat juga dikatakan oleh Wakil Dekan 2 Prof. Dr. Abdulkadir Rahardjanto, M.Si. bahwa Gerakan Pramuka menjadi pelopor kejujuran dan pilar peradaban berkemajuan.

Pelaksanaan malam api unggun menjadi puncak acara yang dibuka dengan hangat oleh pidato dari Prof. Akhsanul In'am, Ph.D. sebagai Wakil Rektor Universitas Muhammadiyah Malang.

"Gerakan Pramuka menjadi bukti bahwa karakter dan moral bangsa dapat diperbaiki dengan kegiatan Kepramukaan. Mahasiswa PPG Prajabatan dibekali dengan Kursus Mahir Dasar (KMD) dan Kursus Mahir Lannjutan (KML) sebagai upaya untuk meningkatkan pengetahuan Kepramukaan. Harapannya dapat melahirkan calon guru profesional yang mampu membimbing peserta didik menuju insan yang bermoral, berjiwa kepemimpinan, serta menjunjung tinggi kejujuran." Ujar Prof. Akhsanul In'am, Ph.D.

Kegiatan KMD dan KML berjalan sukses dengan dukungan dan bimbingan dari kakak-kakak pelatih Pramuka Kwartir Cabang Kabupaten Malang-Pusdiklatcab Indrakila. Tak hanya itu, semangat para mahasiswa membuktikan bahwa mereka siap menjadi guru profesional yang tangguh, tekun belajar, mampu membimbing, dan mengajarkan karakter-karakter baik pada peserta didik.